3 Kasus Korupsi Raksasa di Indonesia, Negara Rugi Hingga Rp 118 Triliun Lebih

Photo Author
- Minggu, 3 September 2023 | 11:34 WIB
Negara Indonesia mengalami kerugian besar akibat kasus korupsi yang menjerat sejumlah orang. (Foto/Dok. PITUTUR.id/pixellab).
Negara Indonesia mengalami kerugian besar akibat kasus korupsi yang menjerat sejumlah orang. (Foto/Dok. PITUTUR.id/pixellab).

PITUTUR.id - Korupsi adalah penyakit kronis yang merongrong perekonomian Indonesia.

Banyak kasus korupsi yang menimbulkan kerugian negara yang fantastis, bahkan nyaris menyaingi dana yang diselewengkan dalam kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) nyaris seperempat abad lalu.

Salah satu kasus korupsi terbesar yang baru-baru ini terungkap adalah perkara penyerobotan lahan di Riau, yang melibatkan pemilik PT Duta Palma Group, Surya Darmadi, dan mantan Bupati Indragiri Hulu periode 1999-2008, R Thamsir Rachman.

Keduanya diduga merugikan negara sebesar Rp 78 triliun.

 

Baca Juga: Korupsi Lahan Hutan Lindung di Riau: Kasus Mega Korupsi Sepanjang Sejarah Indonesia 

 

Namun, kasus Surya Darmadi bukanlah satu-satunya kasus korupsi raksasa yang menggemparkan Indonesia.

Ada tiga kasus lainnya yang juga membuat negara rugi hingga Rp 118 triliun.

Berikut ini adalah ulasan singkat tentang 3 kasus mega korupsi tersebut.

 

Korupsi PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI)

Kasus korupsi dengan nilai kerugian negara terbesar selanjutnya adalah perkara rasuah kondensat yang melibatkan PT Trans-Pacific Petrochemical Indotama (TPPI).

Perusahaan ini didirikan pada tahun 1995 untuk membangun dan mengoperasikan pabrik petrokimia di Tuban, Jawa Timur.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yusron Hidayatullah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X