Soeharto dan Koncoisme: Kisah Korupsi Keluarga dan Kroni Mantan Presiden

Photo Author
- Minggu, 3 September 2023 | 08:59 WIB
Soeharto diduga melakuan praktik korupsi yang melibatkan keluarga dan kroni-kroninya. (Foto/Dok. PITUTUR.id/pixellab)
Soeharto diduga melakuan praktik korupsi yang melibatkan keluarga dan kroni-kroninya. (Foto/Dok. PITUTUR.id/pixellab)

PITUTUR.id - Soeharto, mantan presiden yang berkuasa selama 32 tahun, meninggalkan banyak catatan hitam dalam sejarah Indonesia.

Salah satunya adalah korupsi, kolusi, dan nepotisme yang melibatkan keluarga dan kroninya.

Praktek ini disebut koncoisme, yaitu persekongkolan korupsi politik penguasa bersama dengan keluarga dan kroni-kroninya. 

 

Proyek Mobil Nasional, Koncoisme Soeharto yang Menguntungkan Anaknya

Pada tahun 1996, Presiden Soeharto mengeluarkan instruksi untuk mendorong industri mobil nasional.

Namun, ternyata proyek ini hanya menjadi alat untuk memperkaya anaknya, Tommy Soeharto, yang ditunjuk sebagai pionir mobil nasional melalui perusahaannya, PT Timor Putra Nasional (TPN).

TPN mendapat berbagai kemudahan dan keringanan pajak dari pemerintah, padahal mobil yang diproduksinya hanyalah hasil kerjasama dengan Kia Motors dari Korea Selatan.

Mobil-mobil itu hanya dirakit ulang di Indonesia dengan merk Timor.

 

Baca Juga: Soeharto: Sang Jenderal Pembangunan yang Berkuasa 32 Tahun 

 

Korupsi 7 Yayasan, Soeharto Selamat dari Jerat Hukum

Setelah lengser dari kekuasaan pada 1998, Soeharto dihadapkan pada kasus korupsi yang melibatkan tujuh yayasan yang dikelolanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yusron Hidayatullah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X