Pengacara Alvin Lim Soroti Kejanggalan Kasus Ronald Tanur, Ada Dugaan Suap di Balik Vonis Bebas

PITUTUR.id - Kontroversi yang masih berlanjut mengenai kasus vonis bebas Ronald Tannur dari dakwaan pembunuhan dan penganiayaan pacarnya, almarhum Dini Sera Afrianti, kembali mencuat. 

Dalam sebuah wawancara di kanal YouTube Uya Kuya TV, Alvin Lim, pengacara ternama dan salah satu pendiri LQ Indonesia Law Firm, melontarkan pernyataan kontroversial mengenai kasus pembunuhan yang dilakukan Ronald Tannur.

Vonis bebas yang diterima Ronalad Tannur dari Pengadilan Negeri Surabaya memicu reaksi tajam dari Lim, yang merasa keputusan tersebut menyimpan banyak kejanggalan.

Baca Juga: Soal Putusan Bebas Ronald Tannur, Alvin Lim Ungkap Potensi Manipulasi dalam Proses Hukum

Alvin Lim tidak segan-segan menyoroti putusan hakim yang dinilainya tidak sesuai dengan fakta-fakta yang ada. Dalam pandangannya, vonis bebas ini bukan hanya sekedar keputusan hukum, melainkan sebuah indikasi adanya permainan kotor di balik layar.

"Kalau di dalam opini hukum saya, ini kita boleh aja menduga ada pasti dugaan suap sih kalau menurut saya. Karena tidak mungkin hakim itu, apalagi kalau sudah dia meninggal melepaskan seseorang apalagi sudah ditahan orangnya," ujar Lim dengan tegas seperti dikutip Pitutur.id dari YouTube Uya Kuya TV.

Uya Kuya, dalam video tersebut, menggali lebih dalam tentang opini Lim terkait kasus ini. Lim menjelaskan bahwa proses hukum yang seharusnya menegakkan keadilan justru dinodai oleh praktik-praktik curang.

Baca Juga: Kuasa Hukum Keluarga Dini Sera Ungkap Kejanggalan Hakim dalam Kasus Pembebasan Ronald Tannur

"Jadi kalau sudah ditahan, polisi pasti punya praduga bahwa ini orang benar-benar pelaku. Jadi kalau saya lihat, ini sudah ada yang namanya mafia hukum," ujarnya.

Menurutnya vonis bebas yang diterima Ronald Tannur mencerminkan adanya kekacauan dalam sistem hukum yang diduga terkontaminasi oleh praktik suap dan korupsi.

Keputusan hakim yang tiba-tiba membebaskan Ronald Tannur, yang sebelumnya telah ditahan dan dianggap terlibat dalam kasus ini, memunculkan dugaan kemungkinan adanya tekanan atau imbalan yang mempengaruhi keputusan tersebut.

Baca Juga: Keluarga Dini Sera Afrianti Akui Pihak Ronald Tannur Sempat Ingin Damai

Alvin Lim melihat bahwa ada campur tangan mafia hukum yang memanipulasi proses hukum sehingga Ronald Tanur terlepas dari dakwaan atas pembunuhan.