Regenerasi Kulit Manusia: Proses Penyembuhan yang Terjadi 900 Kali dalam Seumur Hidup

Photo Author
- Minggu, 1 Oktober 2023 | 22:07 WIB
Ilustrasi Regenerasi Kulit Manusia (Fluid Design Images)
Ilustrasi Regenerasi Kulit Manusia (Fluid Design Images)

PITUTUR.id - Kulit adalah organ terluas yang dimiliki manusia. Kulit berfungsi sebagai pelindung tubuh dari berbagai ancaman luar, seperti infeksi, suhu, radiasi, dan bahan kimia.

Kulit juga berperan dalam mengatur suhu tubuh, menjaga keseimbangan cairan, dan memberikan sensasi sentuhan.

Namun, kulit tidak selamanya tetap utuh dan sehat. Kulit sering mengalami kerusakan akibat luka, iritasi, penuaan, atau penyakit.

Bagaimana kulit bisa memperbaiki diri dari kerusakan-kerusakan tersebut?

Baca Juga: Fakta Menakjubkan: Air Liur Manusia, Pereda Rasa Sakit Alami yang Lebih Kuat dari Morfin

Jawabannya adalah regenerasi kulit. Regenerasi kulit adalah proses alami tubuh untuk memulihkan sel, jaringan, dan organ kulit yang rusak agar bisa berfungsi kembali.

Regenerasi kulit terjadi dengan cara menumbuhkan kembali sel-sel kulit baru yang menggantikan sel-sel kulit lama yang mati atau rusak.

Sel-sel kulit baru ini berasal dari lapisan kulit terdalam yang disebut dermis. Dermis mengandung sel-sel induk yang dapat membelah diri menjadi berbagai jenis sel-sel kulit.

Sel-sel kulit baru ini kemudian akan naik ke permukaan kulit yang disebut epidermis. Epidermis terdiri dari beberapa lapisan sel-sel kulit yang saling bertumpuk.

Lapisan paling atas disebut stratum korneum, yang terdiri dari sel-sel kulit mati yang mengeras dan saling melekat.

Baca Juga: Rahasia Otak Manusia, Organ Ajaib Yang Mampu Menangkap 11 Juta Informasi Setiap Detik

Lapisan ini berfungsi sebagai penghalang fisik untuk melindungi lapisan-lapisan di bawahnya. Sel-sel kulit mati ini akan terkelupas secara alami atau dengan bantuan eksfoliasi.

Eksfoliasi adalah proses mengangkat sel-sel kulit mati dengan cara menggosok atau mengikis permukaan kulit dengan bahan-bahan tertentu.

Proses regenerasi kulit ini terjadi secara terus-menerus sepanjang hidup kita.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Isal Arham

Sumber: dove.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cara Baru Melawan Obesitas dengan Material Nano

Jumat, 6 Oktober 2023 | 16:17 WIB

Diagnosis Mati Otak: Apa yang Perlu Anda Ketahui?

Kamis, 5 Oktober 2023 | 16:31 WIB

Terpopuler

X