hukum

Polres Mojokerto Tangkap 20 Tersangka, Sita Ribuan Pil Double L dan Sabu dalam Operasi Pekat

Selasa, 1 Oktober 2024 | 14:43 WIB
Polres Mojokerto mengamankan puluhan pengedar pil double L (Pitutur.id)

PITUTUR.Id – Dalam operasi penyakit masyarakat (pekat) yang digelar oleh Polres Mojokerto bersama jajaran polsek, sebanyak 20 tersangka berhasil diamankan.

Operasi ini bertujuan untuk menindak tegas peredaran narkoba di wilayah Mojokerto dan melindungi generasi muda dari ancaman zat berbahaya.

Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto, dalam konferensi pers yang digelar pada Selasa, 1 Oktober 2024, menegaskan komitmen pihaknya untuk memberantas narkoba tanpa pandang bulu.

Baca Juga: Jalani Sidang Perdana, Dakwaan KPK: Gus Muhdlor Terima Rp 50 Juta Per Bulan dari Pemotongan Insentif ASN

“Kami berkomitmen memberantas narkoba baik terhadap pengguna, pengedar, maupun kurir. Narkoba sangat berbahaya bagi masa depan generasi muda, terutama pelajar, mahasiswa, dan pekerja yang masih memiliki potensi besar,” ujarnya.

AKBP Ihram juga meminta dukungan dari media untuk terus mengedukasi masyarakat tentang bahaya narkoba. “Jangan sampai masa depan generasi kita hancur karena narkoba,” tambahnya.

Kasat Narkoba Polres Mojokerto, AKP Dwi Gastimur Wanto, mengungkapkan bahwa operasi ini berhasil mengungkap 19 kasus dengan barang bukti berupa sabu, pil ekstasi, dan pil Double L.

Baca Juga: Berlimpah Hadiah, BRImo FSTVL Hadir Kembali Untuk Para Pengguna Setia Super Apps BRImo

Ia menyebut peredaran narkoba di Mojokerto juga melibatkan jaringan dari daerah lain seperti Sidoarjo, Jombang, dan Pasuruan.

Selama 12 hari operasi, polisi menyita 65 gram sabu-sabu, 5 butir ekstasi, dan 14.000 butir pil Double L.

AKP Dwi Gastimur mengingatkan masyarakat untuk tidak tergoda dengan narkoba, meskipun beberapa jenis obat terlarang dijual dengan harga yang terjangkau. “Efeknya sangat merusak bagi fisik dan mental,” tegasnya.

Pihak kepolisian juga meminta masyarakat untuk aktif melaporkan jika mengetahui adanya aktivitas peredaran narkoba di lingkungan mereka.

“Kami siap mengungkap hingga ke akar-akarnya,” tutup AKP Dwi.

Tags

Terkini