Jokowi Soal Kemungkinan Kereta Cepat Berlanjut hingga Surabaya: Studi Pemrakarsa Akan Rampung Dua Pekan

Photo Author
- Senin, 2 Oktober 2023 | 15:52 WIB
Lowongan kerja di PT. Kereta Cepat Indonesia China (Foto: Laman Resmi KCIC)
Lowongan kerja di PT. Kereta Cepat Indonesia China (Foto: Laman Resmi KCIC)

PITUTUR.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan bahwa studi pemrakarsa kereta cepat Bandung ke Surabaya akan selesai dalam dua pekan.

Pemerintah berencana melakukan studi lanjutan untuk mengeksekusi proyek kereta cepat tersebut.

Jokowi mengatakan, hal ini usai meresmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh, Senin (2/10/2023).

Baca Juga: Jokowi Resmi Luncurkan Kereta Cepat 'Whoosh', Ini Arti Nama, Fasilitas dan Keunggulannya

Whoosh merupakan kereta cepat pertama di Indonesia yang dibangun dengan kerjasama antara Indonesia dan China.

"Kereta cepat dari Bandung ke Surabaya mungkin dalam dua minggu ini studinya dari pemrakarsa akan selesai. Kemudian akan kita lanjutkan dengan studi dari kita sendiri, studi lanjutan," kata Jokowi.

Jokowi menambahkan, pemerintah akan menghitung kalkulasi dan memutuskan opsi terbaik untuk melanjutkan proyek kereta cepat hingga Surabaya.

Rencananya, rute kereta cepat akan melewati Kertajati, Yogyakarta, Solo, hingga Surabaya.

"Karena Jawa ini akan menjadi kota pulau," ujar Jokowi.

Jokowi juga mengungkapkan, tarif untuk Whoosh akan diputuskan segera.

Menurut Jokowi, tarifnya berkisar antara Rp 250 ribu hingga Rp 350 ribu.

Baca Juga: Resmi Beroperasi! Mulai Besok, Kereta Cepat Jakarta-Bandung Bisa Dinikmati Publik Secara Gratis

Jokowi mengatakan bahwa masyarakat dapat menikmati Whoosh secara gratis hingga pertengahan bulan Oktober.

"Untuk tarif nanti segera kita putuskan, tapi kurang lebih antara 250 sampai 350, kurang lebih. Dan ini kita perpanjang untuk gratisnya kira-kira sampai pertengahan bulan," kata Jokowi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Nurul Julaikah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X