PITUTUR.id - Seperti diberitakan sebelumnya, Jembatan Suramadu sudah mulai menuai banyak keluhan dari masyarakat dalam beberapa waktu terakhir.
Keluhan tersebut terkait kondisi jembatan, mulai dari yang sudah tak seindah dulu, hingga banyaknya kerusakan baik di struktur bangunan hingga akses jalan menuju jembatan nasional tersebut.
Bahkan, tak sedikit masyarakat yang mulai mempertanyakan kekuatan jembatan tersebut dengan kondisi yang ada dan dengan pemeliharaan yang dinilai belum maksimal.
Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan itu, tim Pitutur.id mencoba menggali informasi dan meminta tanggapan dari pakar kontruksi jembatan yang juga dosen fakultas teknik sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya Ir. Mudji Irmawan.
Menurut dia, meski jembatan Suramadu masih relatif muda secara usia, penelitian dan pemeriksaan terkait kekuatan jembatan tersebut tetap harus dilakukan, sebab jembatan tersebut merupakan jembatan yang panjang dan penting.
Jika kemudian ditemukan ada dalam tanda kutip kerusakan-kerusakan, memang yang peling penting itu harus segera mendapatkan tanggapan atau respon untuk segera dilakukan perbaikan.
"Kalau memang dianggap kekuatannya berkurang, maka harus segera dilakukan penguatan agar jembatan Suramadu tetap bisa melayani beban yang bekerja," ujarnya seperti dikutip dari tayangan video YouTube Pitutur Media.
Dia menambahkan, sekecil apapun kerusakan itu, apalagi kerusakannya bersifat infrastruktur, maka harus secepatnya dilakukan perbaikan agar kerusakan tidak bertambah besar.
Sebab kalau kerusakan bertambah besar akan melemahkan elemen struktur, kalau elemen struktur sudah tidak kuat, beban yang bekerja cukup tinggi dan dengan intensitas yang cukup tinggi, jangan harap dia bisa bertahan lama.
Untuk itu, kata dia, harus betul-betul hati-hati dan memberikan repon yang cepat.
Baca Juga: Pengelola Terkesan Saling Lempar Wewenang Soal Pemeliharaan PJU Jembatan Suramadu
Kalau itu tidak dilakukan, jangan harap jembatan Suramadu yang awalnya diproyeksikan bisa bertahan sampai 100 tahun bisa menurun bahkan bisa tiba-tiba kalabs.
Artikel Terkait
Banyak Pengendara Motor Gunakan Jalur Mobil di Jembatan Suramadu, Kasatlantas Polres Bangkalan Kritisi Kondisi Jalan
Pengelola Terkesan Saling Lempar Wewenang Soal Pemeliharaan PJU Jembatan Suramadu
Pengelola Optimis Usia Jembatan Suramadu Bisa Sampai 100 Tahun, Benarkah?
Jika Pemeliharaan Tidak Dilakukan dengan Baik, Pakar konstruksi: Jangan Harap Usia Jembatan Suramadu Bisa Sampai 100 Tahun
Penawaran Jauh di Bawah HPS Jadi Pemenang Tender, Kualitas Pemeliharaan Jembatan Suramadu Dipertanyakan