PITUTUR.id - Jukir (Juru Parkir) liar seringkali menganggu kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas.
Aksi berkedok pungutan liar ini tidak ada manfaatnya. Hanya bermodalkan peluit dan rompi, jukar-jukir liar itu mampu menghasilkan pendapatan besar.
Bahkan, pendapatan mereka lebih besar daripada orang yang asli bekerja. Sebuah kontradiktif di lingkup sosial masyarakat.
Baru-baru ini sebuah video amatir viral di media sosial. Dalam video tersebut terdapat perdebatan antara juru parkir dan pengunjung.
Pengunjung masjid istiqlal nampak terkejut setelah mendapati bahwa parkir kendaraan merogoh kocek sebesar Rp150.000
Kemudian, perdebatan antar keduanya pun tak luput terjadi. Jukar tersebut mengungkapkan bahwa si pengunjung hanya terkejut dan baru pertama kali parkir.
Baca Juga: Premanisme Merajalela, Mau Ibadah ke Masjid Istiqlal Malah Dipatok Harga Parkir yang di Luar Nalar
Ketika ditanyai perihal undang-undang dan perda, si jukır hanya mengelak dan tidak menjawab pertanyaan.
Ia bersikukuh bahwa harga 150 ribu untuk parkir merupakan tarif yang biasa dilakukan dan hal itu termasuk ke dalam biaya kebersihan.
Video yang berdurasi 1:31 menit ini menuai ragam respon negatif dalam kolom komentar.
Mereka menganggap bahwa aksi pungutan liar ini sangat meresahkan masyarakat, terutama terhadap pengunjung.
Artikel Terkait
Inilah Deretan Dosa Farah Fardhilah Kamil, Sosok Ani-Ani Simpanan Andrew Andika
Bikin Resah, Sopir di Masjid Istiqlal Ini Diminta Bayar Rp150.000 untuk Biaya Parkir, Kok Bisa?
Begini Kondisi Terbaru Anak Tengku Dewi setelah Tahu Andrew Andika Sang Ayah Selingkuh dengan Ani-Ani
Premanisme Merajalela, Mau Ibadah ke Masjid Istiqlal Malah Dipatok Harga Parkir yang di Luar Nalar
Jukir Masjid Istiqlal ini Ngaku Kalau Ada Pihak yang Pasang Badan soal Parkir Liar, Kongkalikong dengan Petugas?