Begini Penyebab Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka hingga Tewaskan 4 Korban, KAI Minta Maaf dan Janjikan Ini untuk Keluarga Korban

Photo Author
- Jumat, 5 Januari 2024 | 21:34 WIB
Kecelakaan kerta KA Turangga dan KA Bandung Raya, KAI Minta Maaf dan berjanji akan berikan santunan dan bantuan untuk para korban (Tangkap Layar TikTiok/@infobandungkota, Instagram/@kai121_)
Kecelakaan kerta KA Turangga dan KA Bandung Raya, KAI Minta Maaf dan berjanji akan berikan santunan dan bantuan untuk para korban (Tangkap Layar TikTiok/@infobandungkota, Instagram/@kai121_)

PITUTUR.id – Jumat, 5 Januari 2024 mengejutkan dunia lokomotif karena peristiwa kecelakaan kereta api di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Dalam kecelakaan tersebut melibatkan dua kereta api, yaitu KA Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan KA Bandung Raya relasi Cicalengka-Bandung.

Tabrakan dua kereta api itu tidak hanya membuat gerbong mengalami kerusakan parah, tetapi dampak dari kecelakaan yang terjadi juga mengakibatkan puluhan penumpang luka-luka hingga tewaskan empat korban.

Baca Juga: Dua Masinis, Satu Pramugara dan Satu Scurty Tewas Dalam Insiden Kecelakaan Maut Kereta Api Turangga Vs KA Baraya di Cicalengka Bandung

Korban tewas di lokasi kejadian diketahui adalah petugas kereta, yaitu masinis, asisten masinis, paramugara, dan security atau polisi pengawal kereta api (polsuska).

Dikutip dari Channel YouTube Kompas.com, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengungkap penyebab terjadinya kecelakaan maut kereta api di Cicalengka tersebut.

“Dugaan sementara kecelakaan tersebut terjadi karena ada yang menghalangi jalur komunikasi sehingga masinis dari kedua kereta api tersebut tidak dapat melihat dan berkomunikasi.”

Baca Juga: Hasil Tes Urine Saipul Jamil dan Asistennya Berbeda, Ini Kata Polisi

Menurut keterangan saksi mata, kecelakaan bermula ketika KA Bandung Raya yang berangkat dari Stasiun Cicalengka menuju Stasiun Bandung melintas di jalur yang seharusnya hanya boleh dilalui oleh satu kereta.

Tidak lama kemudian, dari arah berlawanan datang KA Turangga yang juga melaju dengan kecepatan tinggi. Kedua kereta api kemudian bertabrakan secara adu banteng, sehingga menyebabkan beberapa gerbong terguling dan terbakar.

Dalam peristiwa tersebut, empat orang yang merupakan awak kereta api dinyatakan tewas di lokasi kejadian. Sedangkan korban luka-luka, baik penumpang maupun awak kereta, segera dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit terdekat.

Baca Juga: Jumlah Korban Meninggal Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka Bandung Bertambah, Penyebab Masih Diselidiki

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI selaku operator kereta api meminta maaf atas terjadinya kecelakaan yang mengakibatkan banyak korban tersebut.

Direktur Utama KAI, Edi Sukmoro, mengatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Ia juga menjanjikan akan memberikan santunan kepada keluarga korban tewas dan luka-luka.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ahmad Bastoni

Sumber: YouTube @kompascom

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X