PITUTUR.id - Konflik Israel-Palestina yang memanas beberapa waktu terakhir ini kembali memicu seruan boikot produk-produk yang terafiliasi dengan Israel.
Hal ini juga terjadi di Indonesia, di mana sejumlah merek kosmetik mendunia yang dikabarkan memiliki dukungan kepada Israel terancam diboikot oleh masyarakat.
Salah satu merek kosmetik yang mendapat seruan boikot adalah L'Oreal Paris.
Dikutip dari laman Branded Girls.co, LOreal Paris menjadi salah satu dari 19 merek makeup yang mendukung Israel pada 2023.
Baca Juga: L'Oreal Group Terancam Kehilangan Pasar Besar di Indonesia? Masuk Produk Diboikot dan Pro Israel?
Alasan seruan boikot terhadap LOreal Paris adalah karena perusahaan ini menjalankan jalur produksi di kota Migdal Ha'emek, Israel.
Pemukiman Migdal Ha’emek didirikan pada 1952 di atas tanah yang terletak di kota al-Mujaydil di Palestina yang telah dibersihkan secara etnis.
Selain itu, L'Oreal Israel juga memproduksi rangkaian produk yang memanfaatkan mineral Laut Mati dengan judul Natural Sea Beauty yang diekspor ke 22 negara di seluruh dunia.
Baca Juga: Ada Garnier dan L'Oreal Paris Hingga Merek Kosmetik Ini Terancam Diboikot Karena Pro Israel
Sementara sepertiga pantai barat Laut Mati terletak di Tepi Barat yang diduduki Israel.
Sebagai grup, L'Oreal memiliki banyak merek di bawahnya.
Maybelline, Garnier, hingga La Roche Posay menjadi salah satu merek dari Grup L'Oreal yang resmi masuk Indonesia dan juga terancam diboikot.
Dampak Ekonomi dan Politik
Seruan boikot terhadap produk-produk L'Oreal Group di Indonesia berpotensi menimbulkan dampak ekonomi dan politik yang signifikan bagi perusahaan tersebut.
Dari sisi ekonomi, L'Oreal Group berpotensi kehilangan pendapatan hingga miliaran rupiah dari pasar Indonesia.
Artikel Terkait
Klasifikasi Mike Tyson soal Tuduhan Dukung Israel dalam Acara Amal: Hanya diajak Teman
Ada Garnier dan L'Oreal Paris Hingga Merek Kosmetik Ini Terancam Diboikot Karena Pro Israel
Deslya: Prestasi Internasional dalam Pencak Silat, Motivasi dari Kado Ayah
Rotasi Besar-Besaran di TNI: Marsdya TNI Andyawan Martono Menjadi Pangkogabwilhan II dan 60 Pati TNI Dimutasi
L'Oreal Group Terancam Kehilangan Pasar Besar di Indonesia? Masuk Produk Diboikot dan Pro Israel?
Merek-Merek Kopi lokal yang jadi alternatif untuk saat ini
Krisis Kemanusiaan di Gaza: WHO Sebut Rumah Sakit Al-Shifa Jadi Zona Kematian dan Kuburan Massal di Pintu Masuk