PITUTUR.Id - Pihak keluarga Vina memberikan kesaksian atas kematian anaknya yang dinilai janggal.
Vina (16) merupakan seorang siswi SMA di Cirebon yang harus meregang nyawa akibat diserang oleh geng motor.
Bersama dengan eki, Insiden ini terjadi sekitar bulan Agustus pada tahun 2016. Sudah 8 tahun yang lalu.
Baca Juga: Film Vina: Sebelum 7 Hari Tuai Kritik, Netizen: Kasihan Almarhumah
Pihak keluarga Vina mengungkapkan kejarıggalan setelah mendapati berita mengenai kematian vina yang terlihat tidak wajar.
Melalui podcast yang ditayangkan oleh Denny Sumargo di kanal youtube, kakak korban memberberkan alasan kejanggalan.
"kondisi motor Cuma lecet, dan hapenya juga gak pecah, gak retak, Tutur kakak korban.
"kalau dibayangkan akibat dari kecelakaan tunggal terus nabrak trotoar, Hp juga pasti remuk atau pecah. Ya sudah simpan dalam hati saja." Lanjutnya
Baca Juga: Polda Jabar Rilis 3 Nama DPO Kasus Pembunuhan Vina, Ini Ciri-Cirinya
Mereka menuturkan bahwa kejadian yang menimpa vina merupakan hasil rekayasa. Kondisi tak wajar akibat kecelakaan membuat pihak keluarga sangsi. Kepala korban hancur lebur sehingga tak dapat dikenali.
Segera, keluarga menghubungi kepolisian setelah mendapati kejanggalan untuk kembali mengusut kasus Vina.
Sebelumnya polisi nampak ragu dengan kesaksian pihak keluarga vina kejanggalan atas kematiannya.
Baca Juga: Kasus Vina Kembali Disorot, Hotman Paris: Tarik Kasus ke Mabes Polri
