Tragedi The Geong, Jembatan Kaca Pertama di Indonesia yang Pecah dan Tewaskan Satu Wisatawan

Photo Author
- Kamis, 26 Oktober 2023 | 13:16 WIB
Detik-detik tragedi di jembatan kaca the geong (Istimewa)
Detik-detik tragedi di jembatan kaca the geong (Istimewa)

PITUTUR.id - Jembatan kaca adalah salah satu atraksi wisata yang menarik bagi banyak orang.

Sensasi berjalan di atas kaca yang transparan dan melihat pemandangan di bawah kaki, bisa membuat adrenalin naik dan hati berdebar-debar. Di Indonesia, ada satu jembatan kaca yang cukup populer, yaitu The Geong.

Baca Juga: Jembatan Kaca The Geong, Sensasi Berjalan di Atas Awan di Hutan Pinus Limpakuwus

The Geong adalah jembatan kaca yang berada di kawasan wisata Hutan Pinus Limpakuwus (HPL), Desa Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Jembatan ini memiliki panjang sekitar 30 meter dan lebar 1,5 meter. Tingginya sekitar 15 meter dari permukaan tanah.

Jembatan kaca ini dibangun pada tahun 2022 dan mulai beroperasi resmi pada Lebaran 2023. Jembatan ini menawarkan pemandangan hutan pinus yang hijau dan asri, serta udara segar khas dataran tinggi.

Selain itu, jembatan ini juga dilengkapi dengan lampu-lampu warna-warni yang menyala di malam hari, membuatnya semakin cantik dan menawan.

Namun, pada Rabu (25/10/2023), jembatan kaca The Geong mengalami insiden yang menyedihkan. Sebagian jembatan kaca pecah saat empat wisatawan asal Cilacap sedang selfie di atasnya.

Akibatnya, dua wisatawan terjatuh, sementara dua lainnya sempat berpegangan dengan rangka jembatan. Satu dari dua wisatawan yang terjatuh tersebut, dinyatakan meninggal dunia.

Menyusul kecelakaan tersebut, pengelola Hutan Pinus Limpakuwus memutuskan menutup kawasannya dari kunjungan wisata sampai batas waktu yang belum ditentukan. Pengelola juga menyampaikan rasa dukanya dan meminta maaf atas kejadian tersebut.

Sementara itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengumumkan bahwa mereka akan membangun jembatan gantung kaca pertama di Indonesia di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Bromo Tengger Semeru di Jawa Timur.

Jembatan ini akan memiliki panjang 150 meter dan membentang di atas jurang dengan kedalaman 80 meter.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Deklarasi Diri Sebagai Cawapres Prabowo Subianto, Ini Empat Program Prioritasnya

Jembatan gantung kaca ini diharapkan bisa menjadi daya tarik wisata baru di Indonesia dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke kawasan Bromo Tengger Semeru.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rasyiqi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X