PITUTUR.id - Pihak kepolisian dikabarkan berhasil mengamankan sejumlah peserta demonstrasi yang melakukan aksi pembakaran dan perusakan di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo, pada Kamis (21/9).
Demonstrasi tersebut dilakukan oleh warga yang menuntut ganti rugi atas lahan pertambangan yang mereka anggap sebagai hak mereka.
Menurut Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol Desmont Harjendro, para peserta demo yang diamankan akan diperiksa lebih lanjut untuk mengetahui keterlibatan mereka dalam aksi anarkis tersebut.
Ia mengatakan bahwa pihaknya masih berada di lapangan untuk mengamankan situasi.
"Infonya ada yang diamankan, tapi jumlahnya belum tahu. Nanti kita cek dulu mereka sebagai apa," Kata Demont dalam keterangan tertulisnya, Kamis (21/9/2023).
Desmont menjelaskan bahwa demonstrasi warga tersebut terjadi di empat titik lokasi di Kabupaten Pohuwato.
Ia mengatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan 750 anggota untuk mengantisipasi aksi tersebut.
Salah satu lokasi yang menjadi sasaran kemarahan warga adalah kantor Bupati Pohuwato.
Warga membakar kantor tersebut dan merusak beberapa kendaraan dinas.
Kantor DPRD Pohuwato juga ikut dirusak oleh massa.
Baca Juga: Detik-detik Kantor Bupati Pohuwato Terbakar, Bermula dari Demo Warga Tuntut Ganti Rugi Tambang Emas
Artikel Terkait
Demo Berujung Ricuh! Warga Pohuwato Bakar Kantor Bupati dan DPRD, Tuntut Ganti Rugi Lahan Tambang Emas
Detik-detik Kantor Bupati Pohuwato Terbakar, Bermula dari Demo Warga Tuntut Ganti Rugi Tambang Emas
Begini Penampakan Kantor Bupati Pohuwato Usai Demo Warga Tuntut Ganti Rugi Lahan Tambang Emas Berakhir Ricuh