JAKARTA, PITUTUR.id - Mantan Direktur Utama Unilever Indonesia, Ira Noviarti, memutuskan menjual seluruh saham miliknya di perusahaan tersebut untuk membiayai pendidikan anaknya.
Ira menjual 870 lembar saham UNVR pada 2 November 2023, sekitar sebulan setelah mengundurkan diri dari jabatan tertinggi Unilever Indonesia pada 24 Oktober 2023.
Dalam keterangan yang diajukan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada Rabu (29/11), Ira menjelaskan bahwa tujuan dari transaksi tersebut adalah untuk keperluan pendidikan anaknya.
Harga per lembar saham yang dijualnya mencapai Rp3.650, sehingga total penjualan saham Ira mencapai Rp3,17 miliar.
Awalnya, Ira masih memiliki 0,002 persen saham UNVR, namun dengan transaksi ini, kini dia tidak memiliki saham lagi di perusahaan tersebut.
Keputusan Ira untuk meninggalkan jabatannya di Unilever Indonesia didasari oleh alasan pribadi, meskipun perusahaan tidak merinci lebih lanjut tentang alasan tersebut.
Baca Juga: Herborist Jadi Alternatif Produk Pro Israel, Ternyata Miliki Keunggulan yang Indonesia Banget!
Sebagai penggantinya, PT Unilever Indonesia Tbk mengusulkan Benjie Yap sebagai calon Direktur Utama baru.
Nama Benjie Yap akan diajukan untuk persetujuan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).
Setelah Ira, dua direktur Unilever lainnya, yaitu Shiv Sahgal dan Sandeep Kohli, juga mengundurkan diri dalam waktu satu bulan.
Baca Juga: Boikot Produk Pro-Israel, Ini Dia Pilihan Pembersih Wajah Pria yang Aman dan Berkualitas dari Kahf
Kedua direktur tersebut memutuskan mundur dari posisi mereka di perusahaan.
Artikel Terkait
Herborist Jadi Alternatif Produk Pro Israel, Ternyata Miliki Keunggulan yang Indonesia Banget!
Herborist Menjadi Produk PT Victoria Care Indonesia, Inilah 8 Produk dari Perseroan Tersebut yang Beredar di Indonesia, Mana yang Pernah Kamu Gunakan?
Jangan Lewatkan Promo PSM Alfamart, Banyak Cashback dan Potongan Harga Menanti
3 Alasan Ini Jadi sorotan Ibu-Ibu Indonesia, Indofood Dukung Israel? Masuk Keranjang Boikot!
5 Fakta Indofood Terkuak, Ada Kontroversi Indomie Pro Israel Sampai Situs Bdnaash yang Menciptakan Kegaduhan