Parkir Liar di Kebun Binatang Surabaya Sampai ke Telinga Armuji, Tarif Dibandrol Dua Kali Lipat, Petugas: Hanya Bisa Mengarahkan Tidak Bisa Menindak

PITUTUR.Id - Wakil Wali Kota Surbaya Armuji sudah pernah melakukan Inspeksi Mendadak (sidak) di berbagi titik parkir liar di sekitar Wisata Kebun Binatang Surabaya.

Armuji mengaku mendapatkan banyak aduan yang nyampek ke telinganya perihal brutalnya pengelolaan parkir dan tarif yang dibandrol lebih mahal dari pada di dalam.

Sikap geram Cak Ji (sapaan akrabnya) terhadap persoalan paekir di KBS langsung diresponya dengan sidak pada tanggal 15 April 2024.

Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Kalah Lawan Uzbekistan, Warganet Ramai-Ramai Salahkan Jerome Polin, Netizen: dari Dulu Kebukti Dia Dark System

Saat sidak, Cak Ji menemukan pengakuan pengnjung yang tarif parkirnya diminta membayar sebanyak 25-30k.

"Tindak lanjut jukir liar di KBS Hari ini, Senin 15 April 2024, hari terakhir libur lebaran, Saya datang ke KBS untuk menanggapi laporan warga terkait jukir liar disana" kata Cak Ji dalam akun medsos Tiktok-nya yang dikutip Pitutur.id.

"Sayangnya, ketika Saya datang mereka sudah tidak melakukan aktivitasnya. Perlu diketahui bahwa tarif parkir resmi di dalam KBS 8000 rupiah saja.
Jadi ketika parkir resmi penuh, dan terpaksa menggunakan jasa jukir di luar Dishub, usahakan untuk negosisasi, karena ketika ditegur mereka mengatakan tidak memaksa tarif ke pelanggan" ucap dia.

Baca Juga: Ingin Melihat Ragam Satwa di Kebun Binatang Surabaya, Pengunjung yang Masuk KBS Malah Dibuat Stres karena Ulah Juru Parkir yang Pasang Tarif Selangit

Cak Ji meminta kepada petugas dishub dan satpol PP yang berjaga di luar atau pintu masuk KBS agar bersikap tegas.

Walaupun tidak bisa menindak tegas, paling tidak dianggap sekongkol atau mengamini adanya parkir liar tersebut.

"Saya bukan ngatur pak, tapi kami hanya mengarahkan saja ke tempat yang telah disediakan yang resmi" kata petugas yang disidak oleh Armuji saat itu.

Baca Juga: Pikirkan Ulang Jika Ingin Membawa Keluarga ke Kebun Binatang Surabaya, Sebab Pengunjung KBS Harus Bertarung Dulu di Arena Parkir Sebelum Melihat Singa

Parkir liar atau tarif yang diambil oleh mereka sangat tidak manusiawi, selain harganya yang selangit, juga jarak untuk masuk ke lokasi KBS cukup jauh.

Cak Ji meminta agar petugas Dishub dan Satpol PP yang bertugas selalu berkoordinasi dengan petugas di dalam.