PITUTUR.id - Penipuan online atau phishing semakin marak terjadi di era digital saat ini.
Lewat berbagai modus phishing, para pelaku tidak segan-segan menggunakan berbagai cara untuk mengelabui korbannya dan menguras uang mereka.
Salah satu modus baru yang digunakan para penipu online adalah dengan mengirimkan file APK lewat pesan WhatsApp.
File APK adalah file instalasi aplikasi Android yang biasanya di download dari Google Play Store atau situs resmi lainnya.
Namun, file APK yang dikirim oleh penipu online ini ternyata berisi program jahat yang dapat mencuri data pribadi korbannya, termasuk password dan akun mobile banking.
Kejadian nahas ini dialami oleh Ratna Aprianingsih, warga asal OKU Timur, Sumatera Selatan.
Ia menjadi korban penipuan online dengan modus file APK lewat WhatsApp pada Selasa (26/8/2023).
Baca Juga: 6 Produk Skincare Unilever yang Digemari di Indonesia, Apakah Anda Salah Satu Penggunanya?
Ratna menerima pesan Whatsapp dari nomor asing yang mengirimkan file APK berupa undangan. Tanpa curiga, ia pun mengklik dan menginstal file tersebut di ponselnya.
Tak lama kemudian, ia mendapati uang di rekeningnya habis terkuras sebesar Rp 1,4 miliar. Uang tersebut telah ditransfer oleh pelaku ke 16 rekening berbeda.
Ratna pun melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Berkat kerja keras petugas, salah satu pelaku berhasil ditangkap pada Kamis (26/10/2023).
Pelaku yang bernama Doni Antoni adalah warga Jalan Tanjung Kodok, Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Artikel Terkait
2 Bulan Jual Sabu, Residivis Curanmor di Surabaya Ditangkap, Polisi Sita 30 Paket Narkoba dan Buru Bandarnya
Tanggapan Ustaz Khalid Basalamah terhadap Pemboikotan Produk Israel: Tidak Haram Kalau...
6 Produk Skincare Unilever yang Digemari di Indonesia, Apakah Anda Salah Satu Penggunanya?
Tiga Tim Terancam Degradasi di BRI Liga 1 2023
Respons Konflik Israel Palestina, PBNU Siap Gelar Pertemuan Internasional Antar Tokoh Agama