Guru, Jangan Biarkan Siswa Anda Jadi Korban Perundungan! Ini Dia Cara-Cara Ampuh untuk Mengatasinya!

Photo Author
- Senin, 2 Oktober 2023 | 14:12 WIB
Ilustrasi Guru Mencoba Hentikan Bullying Di Sekolah (Getty Images Signature/SolStock)
Ilustrasi Guru Mencoba Hentikan Bullying Di Sekolah (Getty Images Signature/SolStock)

PITUTUR.id - Perundungan di sekolah adalah masalah yang serius dan merugikan banyak siswa.

Perundungan dapat berupa kekerasan fisik, verbal, sosial, atau daring yang dilakukan secara berulang dan sengaja oleh satu atau lebih orang terhadap orang lain yang lebih lemah atau rentan.

Perundungan dapat menyebabkan korban mengalami stres, trauma, depresi, penurunan prestasi, bahkan bunuh diri.

Guru memiliki peran sentral dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan positif.

Mereka adalah panutan bagi para siswa dan memiliki kekuatan untuk membentuk pola pikir dan perilaku mereka.

Dalam pencegahan perundungan di sekolah, guru bukan hanya menjadi pendidik, tetapi juga pembimbing dan pelindung.

Baca Juga: Anak Anda Korban Bullying? Ini yang Harus Anda Lakukan sebagai Orang Tua

Berikut adalah beberapa tips yang dapat dilakukan oleh guru untuk mengatasi perundungan di sekolah:

1. Melakukan Edukasi Anti Perundungan

Guru memiliki tanggung jawab untuk mendidik para siswa tentang dampak negatif dari perundungan dan pentingnya menghormati satu sama lain.

Guru dapat menggunakan berbagai metode seperti ceramah, diskusi, role play, film, atau game untuk menyampaikan materi edukasi anti perundungan.

Guru juga dapat mengajak siswa untuk membuat poster, slogan, atau lagu yang menolak perundungan.

2. Membangun Konsensus Pencegahan Perundungan

Guru dapat memfasilitasi diskusi dan kegiatan di kelas yang membangun konsensus mengenai zero tolerance terhadap perundungan.

Guru dapat mengajukan pertanyaan-pertanyaan seperti: Apa itu perundungan?

Bagaimana cara mengenali perundungan?

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Isal Arham

Sumber: Wikipedia, unicef.org

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X