Simak! Filosofi Hidangan Buah-buahan di Acara Maulid Nabi Muhammad SAW Menurut RKH Karror Bangkalan

Photo Author
- Selasa, 19 September 2023 | 20:17 WIB
Ilustrasi Buah-buahan. (Pixabay/diapicard)
Ilustrasi Buah-buahan. (Pixabay/diapicard)

 

PITUTUR.id - Acara maulid adalah salah satu cara umat Islam untuk mengenang dan menghormati kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Dalam acara ini, biasanya ada hidangan buah-buahan yang beraneka ragam.

Namun, tahukah Anda bahwa ada makna filosofis di balik jumlah dan jenis buah-buahan tersebut?

Salah seorang ulama besar di Kabupaten Bangkalan, RKH Karror bin KH Abdullah Sachal menyampaikan tentang pentingnya menyediakan 17 macam buah di acara maulid.

Baca Juga: Mengenal Tradisi Walima, Cara Masyarakat Gorontalo Rayakan Maulid Nabi Muhammad SAW

Pesan ini disampaikan oleh Ra Karror dalam sebuah pidato yang diunggah di akun YouTube Bang Salman.

Ra Karror mengatakan bahwa abahnya berpesan bahwa jika seseorang menyediakan 17 macam buah di acara maulid, maka ia akan mendapatkan berkah dari 17 sumber rejeki yang berbeda.

Rejeki tersebut tidak hanya datang dari pekerjaan utama seseorang, tetapi juga dari arah yang tidak terduga.

Ra Karror juga menyebutkan beberapa contoh buah-buahan yang direkomendasikan oleh abahnya untuk dihidangkan di acara maulid, seperti jeruk, apel, manggis, melon, semangka, rambutan, belimbing, anggur, salak, pear, nanas, jambu biji, jambu air, markisa, klengkeng, buah naga, dan pisang.

Meskipun demikian, dalam Islam tidak ada ketentuan khusus tentang hidangan untuk acara maulid.

Ini hanyalah sebuah tradisi atau anjuran dari seorang Kyai yang telah mendapat ilham. Yang terpenting adalah niat dan keikhlasan dalam mengadakan acara maulid.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Yusron Hidayatullah

Sumber: Youtube Bang Salman

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X