PITUTUR.id - Yazid Al Bustomy, bocah berusia sembilan tahun yang tinggal di Desa Sukolilo Barat, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, diduga dipaksa orangtuanya untuk menjadi pemulung.
Kisah dugaan eksploitasi terhadap Bustomy oleh orangtuanya ini bermula dari perpisahan kedua orang tua kandung Bustomy beberapa tahun silam.
Setelah orangtuanya berpisah, Bustomy dan ibu serta ayah tirinya tinggal di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, karena memang Bustomy dan kedua orangtuanya merupakan warga Lamongan.
Pada tahun 2018, ibu dari Bustomy, Khusnul Khotimah (29) menikah dengan Moh. Soleh (40) yang merupakan warga Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur.
Setelah menikah, mereka sempat tinggal di Kabupaten Lamongan, sebelum pada akhir tahun 2021, mereka memutuskan untuk pindah ke Kabupaten Bangkalan tepatnya di Kecamatan Labang.
Pada saat itulah penderitaan Bustomy dimulai. Saat itu, Bustomy menderita penyakit di saluran pencernaannya sehingga harus dioperasi.
Mendengar kondisi itu, pemerintah Bangkalan saat itu berinisiatif untuk membantu Bustomy dengan menanggung biaya operasinya. Meski pada saat itu, Bustomy dan keluarganya masih ber-KTP Lamongan.
Operasi yang dilakukan di RS Dr Soetomo Surabaya itu pun sukses, sehingga Bustomy bisa sembuh dan bisa beraktivitas seperti semula.
Tak sampai di situ, pemerintah Bangkalan terus mengintervensi kelangsungan hidup Bustomy dan keluarganya, termasuk pendidikan Bustomy.
Bustomy kemudian menempuh pendidikan di salah satu sekolah dasar (SD) di Kecamatan Labang.
Awalnya, semua berjalan lancar. Dalam kesehariannya, Bustomy menempuh pendidikan seperti anak-anak lain seusianya.
Artikel Terkait
Soal Kondisi Jembatan Suramadu, Ini Harapan Kasatlantas Polres Bangkalan
Banyak Pengendara Motor Gunakan Jalur Mobil di Jembatan Suramadu, Kasatlantas Polres Bangkalan Kritisi Kondisi Jalan
Heboh! Tiga Pemuda Asal Lampung Dibekuk Polres Bangkalan Usai Gasak Belasan Motor di 14 Lokasi
Mantan Plt Dirut PD Sumber Daya Bangkalan Jadi Tersangka Kasus Dugaan Investasi Rp 1,5 Miliar