Dampingi Gibran Rakabuming, Arumi Bachsin dan Emil Dardak Tinjau Program Makan Siang Gratis di Surabaya

Photo Author
- Minggu, 4 Agustus 2024 | 21:34 WIB
Arumi Bachsin dan Emil Dardak menemani Gibran Rakabuming meninjau program makan siang gratis di Surabaya. (Tangkap Layar YouTube Arumi Bachsin)
Arumi Bachsin dan Emil Dardak menemani Gibran Rakabuming meninjau program makan siang gratis di Surabaya. (Tangkap Layar YouTube Arumi Bachsin)

PITUTUR.id - Kota Surabaya baru-baru ini menjadi sorotan dengan kedatangan Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, dalam rangkaian kunjungan blusukan.

Dalam kunjungan tersebut, Gibran ditemani oleh Arumi Bachsin dan suaminya, Emil Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur untuk meninjau secara langsung pelaksanaan program makan siang gratis yang tengah diuji coba.

Program yang dirancang untuk menyediakan makan siang gratis bagi siswa-siswi di Surabaya ini merupakan bagian dari inisiatif untuk mendukung pendidikan dan kesehatan anak-anak di kota tersebut.

Arumi Bachsin, yang turut hadir dalam kunjungan ini, menjelaskan bahwa program tersebut bertujuan untuk memberdayakan UMKM lokal dengan melibatkan vendor-vendor makanan dari sekitar sekolah.

Baca Juga: Fokus Blusukan, Gibran Tunjuk Emil-Arumi Sebagai Juru Bicara di Pilpres 2024

“Dipentingkan itu UMKM vendornya. Jadi untuk memberdayakan UMKM, di cek quality controlnya dan dicari juga yang paling dekat dengan sekolah. Setiap hari vendor itu wajib menyetorkan menu,” ungkap Arumi seperti dikutip Pitutur.id dari YouTube Arumi Bachsin.

Selama kunjungan, Arumi, Emil dan Gibran Rakabuming melakukan evaluasi mendalam terhadap persiapan dan implementasi program. Memeriksa kualitas makanan, memastikan bahwa semua menu sesuai dengan standar gizi yang ditetapkan oleh dinas kesehatan, serta menilai jarak antara vendor dan sekolah untuk efisiensi distribusi.

Selain itu pendistribusian program ini didukung dengan penggunaan driver ojek online sebagai bagian dari sistem distribusi makanan. 

Baca Juga: Blusukan di Jakarta, Gibran Rakabuming Ungkap Alasannya: 'Belanja' Masalah

“Yang bertugas jadi akomodasi adalah driver dari ojek online di kota tersebut. Kalau kota yang belum ada ojek online, nanti akan dibuatkan sistem yang baru. Pokoknya intinya memberdayakan yang sudah ada supaya programnya bisa langsung berjalan,” ujarnya.

Program ini mendapatkan respons positif dari warga Surabaya, yang menyambut baik upaya pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan siswa dan mempromosikan produk lokal.

Meski begitu, Arumi menekankan bahwa keberhasilan program ini akan sangat bergantung pada kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk masyarakat, pemerintah, dan pelaku UMKM.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Wulandari Noor

Sumber: YouTube Arumi Bachsin

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X