PITUTUR.id – Fenomeda semburan air di Desa Pandan, Kecamatan Omben, Sampang Madura semakin besar.
Semburan air tersebut dikabarkan capai ketinggian sekitar 20 meter, saat ini lokasi tersebut masih menjadi perhatian penduduk lokal.
Baca Juga: Hati-Hati! Potensi Banjir di Beberapa Wilayah Jawa Timur
Tidak hanya semburannya yang semakin tinggi, kini mulai muncul aroma tidak sedap di sekitar lokasi semburan tersebut.
Bau belerang itu berasal dari semburan air tersebut karena telah bercampur dengan gas.
Peristiwa ini terjadi di halaman rumah warga Desa Pandan, Kecamatan Omben, Sampang, Madura, Jawa Timur.
Mengutip dari Instagram @undercover.id, pengebor sumur mengaku malu karena wilayahnya kesulitan air.
Dirinya lalu berinisiatif mengebor sumur hingga mencapai kedalaman 90 meter, pengeboran dikerjakan dalam kurun waktu 38 hari.
Pada Jumat, 2 Agustus 2024 alat bor baru ditarik namun sumur tersebut langsung mengeluarkan semburan air keruh dan bau belerang.
Air yang menyembur berwarna keruh secara perlahan menjadi bening, walaupun begitu Dinas ESDM Jawa Timur yang datang ke lokasi kejadian pada Sabtu 3 Agustus 2024 masih melakukan penelitian.
Baca Juga: Khofifah Indar Parawansa Berkunjung ke Kasepuhan Tebuireng dalam Rangka Ziarah dan Diskusi
Penelitian tersebut dilakukan untuk memastikan keamanan air yang akan digunakan oleh warga desa Pandan dan sekitarnya.
Saat ini, semburan yang sempat capai ketinggian 20 meter tersebut telah berhenti pada Sabtu, 3 Agustus 2024 malam.
Artikel Terkait
Tanggapan Masyarakat Hadapi Krisis Air di Labuan Bajo: Sumber Kehidupan Kami Berada di Air Sumur
Viral! Sumur Bor di Sampang Semburkan Air Setinggi 30 Meter
Kejadian Aneh di Desa Pandan, Kabupaten Sampang: Sumur Bor Semburkan Air Setinggi 15 Meter