Rencana Pemblokiran Aplikasi X Demi Elaelo Hanya Jadi Wacana Kominfo, Benarkah Demikian?

PITUTUR.id - Baru-baru ini website Elaelo menjadi sorotan masyarakat, terutama pengguna media X setelah mengetahui kebijakan dari kominfo.

Kementrian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) mencanangkan adanya kebijakan terakit pemblokiran media X.

Pemblokiran ini dilakukan sebagai upaya pencegahan kontet dewasa merebak di media X.

Baca Juga: Begini Minus Aplikasi Elaelo Bikinan Pemerintah, Sangat Tidak Aman bagi Pengguna Baru

Sebelumnya, CEO X, Elon Musk menyetujui perihal adanya konten dewasa dapat beredar bebas di media X.

Kominfo dengan segera mengumumkan kebijakan terkait pemblokiran media X agar tidak tercemar dengan konten dewasa.

Namun, mayoritas warganet tidak menyetujui dengan kebijakan tersebut, alih alih memberi sanksi kepada pelaku penyebaran konten dewasa daripada harus memblokir medianya.

Pemblokiran media X bisa menyebabkan dampak yang signifikan, seperti kehilangan pemberitahuan berskala nasional hingga internasional.

Baca Juga: Kelebihan X Dibanding Media Sosial Lainnya: Apakah Cocok Diganti Elaelo?

Begitu riskan, apabila pemerintah mengambil tindakan pemblokiran terhadap media X. Alogaritma X/twitter sangat canggih sehingga segala kasus bisa cepat menjadi viral.

Bahkan, alogaritma Threads masih belum bisa menyaingi twitter. Oleh karena itu, tidak mudah untuk menemukan pengganti yang setara dengan twitter.

X/twitter sendiri telah berdiri bertahun-tahun lamanya dengan membangun branding dan menyemipurnakan layanannya.

Selain itu, media sosial X menjadi tempat informasi bagı BMKG untuk mengumumkan perihal perkiraan cuaca dan bencana alam.

Baca Juga: Mengenal Elaelo ID, Media Lokal Pengganti Aplikasi X yang Disebut Sebagai Twitter 2 Version