Mengurangi Stres dengan Gaya Hidup Minimalis bagi Mahasiswa

Photo Author
- Jumat, 8 September 2023 | 17:01 WIB
Ilustrasi Mahasiswa Dengan Gaya Hidup Minimalis (Canva Pro Photos)
Ilustrasi Mahasiswa Dengan Gaya Hidup Minimalis (Canva Pro Photos)

PITUTUR.id - Stres adalah salah satu masalah yang sering dialami oleh mahasiswa. Tuntutan akademik, kegiatan organisasi, persaingan, hingga masalah finansial bisa menjadi pemicu stres bagi mahasiswa.

Jika tidak ditangani dengan baik, stres bisa berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental, serta menurunkan kualitas belajar.

Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi stres adalah dengan menerapkan gaya hidup minimalis.

Baca Juga: Bagaimana Cara Menjadi Minimalis dan Mengapa Anda Harus Mencobanya

Gaya hidup minimalis adalah gaya hidup sederhana yang berfokus pada hal-hal yang penting dan bermanfaat, serta menghindari hal-hal yang tidak perlu dan mengganggu.

Dengan gaya hidup minimalis, mahasiswa bisa lebih tenang, bahagia, dan produktif.

Berikut ini adalah beberapa manfaat dan tips menerapkan gaya hidup minimalis bagi mahasiswa:

1. Lebih sehat secara finansial

Gaya hidup minimalis membantu mahasiswa untuk lebih bijak dalam mengelola keuangan. Mahasiswa bisa membedakan antara kebutuhan dan keinginan, serta menghindari pemborosan.

Dengan begitu, mahasiswa bisa menghemat pengeluaran dan mengalokasikan uang untuk hal-hal yang lebih penting, seperti tabungan, investasi, asuransi, atau hobi.

Baca Juga: 863 Mahasiswa Surabaya Terima Beasiswa Pemuda Tangguh dari Pemkot Surabaya

2. Lebih sehat secara fisik

Gaya hidup minimalis juga berdampak positif pada kesehatan fisik mahasiswa. Mahasiswa yang menerapkan gaya hidup minimalis cenderung mengonsumsi makanan sehat yang kaya akan sayur dan buah, serta menghindari makanan cepat saji yang minim gizi.

Selain itu, mahasiswa juga lebih aktif bergerak dan berolahraga, sehingga tubuh lebih bugar dan berenergi.

3. Lebih sehat secara mental

Gaya hidup minimalis dapat mengurangi stres karena mahasiswa bisa lebih fokus pada hal-hal yang penting dan menyenangkan.

Mahasiswa tidak perlu merasa kewalahan dengan tumpukan barang atau tugas yang tidak perlu. Mahasiswa juga bisa lebih bersyukur dengan apa yang dimiliki dan tidak mudah terpengaruh oleh tekanan sosial atau media sosial.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Isal Arham

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X