Demi Ciptakan Situasi Damai di Pilkada 2024, Pemkab Sampang Lakukan Safari ke Tiap Pondok Pesantren

Photo Author
- Jumat, 16 Agustus 2024 | 22:10 WIB
Santri-santri di Pondok Pesantren Darul Ulum Gersempal Sampang, Jawa Timur.  (Instagram @media_darul_ulum)
Santri-santri di Pondok Pesantren Darul Ulum Gersempal Sampang, Jawa Timur. (Instagram @media_darul_ulum)

PITUTUR.id - Menjelang dilaksanakannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Pemerintah Kabupaten Sampang, Jawa Timur mengunjungi setiap pondok pesantren di Sampang. 

Kegiatan safari yang dilakukan di tiap pondok pesantren itu dilakukan demi menciptakan situasi damai dan aman pada Pilkada 2024 mendatang. 

Penjabat (Pj) Bupati Sampang, Rudi Arifiyanto menekankan pentingnya melakukan pendekatan pada tokoh-tokoh penting seperti ulama atau pemimpin pondok pesantren. 

Baca Juga: Jelang Upacara HUT ke-79 RI, Pj Bupati Akui Bangga pada Paskibraka Kabupaten Sampang: Selamat Bertugas!

Sebab menurutnya, mereka mempunyai peran penting di masyarakat yang menentukan situasi Pilkada 2024 mendatang. 

"Keterlibatan semua elemen masyarakat juga ikut menentukan dalam pelaksanaan pesta demokrasi," kata Rudi seperti dikutip Pitutur.id dari Antara. 

Kemudian, Rudi juga menyakini bahwa peran aktif pemimpin pondok pesantren dapat membuat pelaksanaan Pilkada 2024 lebih aman dan damai. 

Baca Juga: Pj Bupati Sampang Dukung Pilkada 2024 Damai, Tanda Tangani Komitmen dan Deklarasi Damai

"Kami yakin, melalui peran aktif pengasuh pondok pesantren ini, Pilkada Serentak 2024 termasuk di Kabupaten Sampang akan berjalan sesuai harapan, yakni aman dan kondusif," ujarnya menjelaskan. 

Berdasarkan data dari Kementerian Agama (Kemenag) Sampang, pondok pesantren yang ada di Kabupaten Sampang itu sendiri mencapai 395 pesantren. 

Dari total tersebut, terdapat sebanyak 55.549 santri yang mondok di pesantren-pesantren itu. Sementara itu, kegiatan Pilkada 2024 akan berlangsung pada 27 November mendatang.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Wulandari Noor

Sumber: ANTARA

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X