Truk Pengangkut Tahu-Bus Pahala Kencana Adu Kepala di Bangkalan, Satu Orang Tewas, Tiga Lainnya Patah Tulang

Photo Author
- Jumat, 16 Agustus 2024 | 20:36 WIB
Kondisi truk dan bus usai adu kepala di Jalan raya Kecamatan Galis, Bangkalan (Satlantas Polres Bangkalan)
Kondisi truk dan bus usai adu kepala di Jalan raya Kecamatan Galis, Bangkalan (Satlantas Polres Bangkalan)

PITUTUR.id - Sebuah Truk pengangkut tahu melaju dari arah timur di jalan raya Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Jumat 16 Agustus 2024 pagi.

Sesampainya di Jalan Raya Desa Paka'an Dajah, Kecamatan Galis, Truk tersebut tiba-tiba oleng dan belok ke kanan. Sementara di waktu yang sama, sebuah bus bertuliskan Pahala Kencana berjalan dari arah yang berlawanan sehingga kedua kendaraan besar tersebut bertabrakan.

Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 04.30 wib. Akibat kecelakaan tersebut, baik truk maupun bus mengalami kerusakan parah. Bahkan, truk tersebut hampir terbalik, sehingga tahu yang dimuat berserakan.

Baca Juga: Satlantas Bangkalan Intensifkan Razia di Jembatan Suramadu, Pengendara Motor Wajib Tahu Aturan

Kanit Laka Lantas Polres Bangkalan, Ipda Akhmad Jauhari, mengungkapkan, kecelakaan adu kepala dua kendaraan besar tersebut memakan empat korban, yakni 1 orang meninggal dunia dan tiga orang lainnya mengalami luka berat.

"Kecelakaan itu terjadi diduga karena sopir truk mengantuk, sehingga laju kendaraan tidak terkendali," ungkapnya.

Dia juga mengungkapkan, korban meninggal dunia dalam peristiwa tersebut adalah sopir truk, yakni AC [28], warga Desa Karangmojo, Kecamatan Plandaan, Kabupaten Jombang.

Baca Juga: Satlantas Polres Bangkalan Kebingungan Ajukan Pengadaan Rambu Lalulintas untuk Akses Jembatan Suramadu

Sementar korban yang mengalami luka berat adalah dua penumpang truk, yakni RS (34) dan MBS (20). Keduanya merupakan warga Desa Tanjung Gunung, Kecamatan Peterongan, Jombang. Keduanya sama-sama menderita patah kaki kanan dan luka di bagian wajah.

Sedangkan satu korban lainnya adalah sopir bus berinisial KN (60), warga Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dia mengalami patah kaki sebelah kiri dan luka di bagian wajah.

"Korban luka akibat kecelakaan adu banteng itu saat ini tengah menjalani perawatan RSUD Syamrabu Bangkalan," tutur dia.

Baca Juga: Pelajar SMP di Surabaya Tewas Saat Balap Liar, Polisi Sebut Kasus Laka Anak di Bawah Umur Tinggi

Selain memakan korban, kecelakaan tersebut juga menelan kerugian materi yang diperkirakan mencapai Rp 10 juta.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Moh Iksan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X