10 Kebiasaan Orang Tua yang Dapat Menghambat Potensi dan Perkembangan Anak

PITUTUR.id - Peran penting orang tua dalam membentuk perkembangan anak telah lama diakui dalam dunia pendidikan dan psikologi.

Namun, terdapat kebiasaan-kebiasaan tertentu yang, jika tidak diperhatikan, dapat berdampak negatif pada pertumbuhan dan perkembangan anak.

Inilah 10 kebiasaan orang tua yang dapat merusak potensi anak:

Kurangnya Perhatian dan Interaksi

Orang tua yang terlalu sibuk atau tidak memberikan cukup perhatian kepada anak dapat membuat anak merasa tidak dihargai.

Hal ini juga dapat menghambat perkembangan sosial dan emosional anak.

Baca Juga: Cara Tepat Melakukan Baby Talk untuk Meningkatkan Perkembangan Bahasa Bayi

Overprotective Berlebihan

Terlalu melindungi anak dari segala risiko dan tantangan dapat mencegah mereka belajar mandiri dan mengatasi masalah.

Anak-anak yang tumbuh dalam lingkungan ini mungkin kurang memiliki rasa percaya diri.

Ketidak-Konsistenan dalam Disiplin

Aturan dan konsekuensi yang tidak konsisten dapat membuat anak bingung tentang batasan perilaku yang diharapkan.

Mengkritik atau Menghina Anak

Kritik berlebihan atau merendahkan dapat merusak harga diri anak dan menghambat perkembangan self-esteem positif.

Baca Juga: Suami, Ini Cara Anda Bantu Istri Hindari Baby Blues

Membandingkan dengan Anak Lain

Membanding-bandingkan anak dengan saudara kandung atau teman-teman sebaya dapat membuat mereka merasa tidak memadai dan kurang berharga.

Kurangnya Komunikasi

Kurangnya komunikasi antara orang tua dan anak dapat menghambat kemampuan anak untuk mengungkapkan perasaan dan masalah mereka, serta menghambat perkembangan keterampilan komunikasi yang sehat.

Membebani Harapan yang Tidak Realistis

Memiliki harapan yang terlalu tinggi dan tidak realistis terhadap anak dapat memberikan tekanan yang berlebihan dan merusak rasa percaya diri mereka.