Mahasiswa Petra Surabaya Ditemukan Tewas, Sempat Unggah Pesan di Instagram Sebelum Kejadian

Photo Author
- Selasa, 1 Oktober 2024 | 17:31 WIB
eorang mahasiswa ditemukan tewas di halaman samping Gedung Q Universitas Kristen Petra, Surabaya, Jawa Timur, pada Senin (1/10/2024)
eorang mahasiswa ditemukan tewas di halaman samping Gedung Q Universitas Kristen Petra, Surabaya, Jawa Timur, pada Senin (1/10/2024)

SURABAYA, PITUTUR.id - Seorang mahasiswa Universitas Kristen Petra, Surabaya, Jawa Timur, berinisial RD ditemukan tewas di salah satu gedung kampus pada Selasa (1/10/2024).

RD diduga bunuh diri dengan melompat dari gedung kampus sebelum akhirnya ditemukan tak bernyawa.

Sebelum kejadian, RD sempat membagikan foto di Instagram Stories melalui akun @raphaeldavid_oui. Dalam unggahannya, RD memposting foto dari atas gedung kampus disertai pesan singkat, "Thank you."

Baca Juga: Polisi Lakukan Penyelidikan Terkait Mahasiswa Petra Surabaya yang Ditemukan Tewas di Kampus

RD dikenal jarang aktif di media sosial. Akun Instagram-nya hanya memiliki enam unggahan, dengan postingan terakhir pada 22 Agustus 2024.

Dalam unggahan tersebut, RD membagikan momen dari sebuah acara kecil yang spontan ia bantu, meskipun ia merasa kemampuannya dalam jurusan masih kurang.

Unggahan terakhir ini pun ramai dibanjiri komentar netizen yang kaget dengan kabar meninggalnya RD dan turut menyampaikan belasungkawa.

Baca Juga: Polres Mojokerto Tangkap 20 Tersangka, Sita Ribuan Pil Double L dan Sabu dalam Operasi Pekat

Kepala Hubungan Masyarakat Universitas Kristen Petra, Ajeng Dyah Puspitasari, mengonfirmasi bahwa RD adalah mahasiswa aktif di kampus tersebut.

"Pada Selasa, 1 Oktober 2024, sekitar pukul 10.45 WIB, salah satu mahasiswa kami ditemukan meninggal di halaman kampus PCU," jelas Ajeng.

Pihak kampus turut menyampaikan bela sungkawa yang mendalam dan berjanji untuk mendampingi keluarga korban. Mereka juga menunggu hasil penyelidikan resmi dari pihak berwenang untuk memastikan penyebab pasti kejadian ini.

"Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada keluarga korban," tambahnya.

Baca Juga: Jalani Sidang Perdana, Dakwaan KPK: Gus Muhdlor Terima Rp 50 Juta Per Bulan dari Pemotongan Insentif ASN

Sementara itu, polisi dan petugas keamanan kampus masih melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah saksi mata. Kapolsek Wonocolo, AKP Rudi Hartono, menyatakan bahwa penyelidikan akan dilakukan secara menyeluruh, termasuk dengan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ahmad Bastoni

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Tragedi Kematian RAYA, Potret Kesehatan Anak Bangsa

Senin, 22 September 2025 | 10:33 WIB

BKPSDM Sumenep Fasilitasi PPPK dengan Jaminan Hari Tua

Sabtu, 6 September 2025 | 12:49 WIB

Terpopuler

X