PITUTUR.id - Seperti sudah banyak diberitakan sebelumnya, kondisi jembatan Suramadu saat ini sudah banyak menuai keluhan dari masyarakat.
Mulai dari banyaknya kerusakan pada struktur bangunan jembatan, jalan akses yang sudah banyak berlubang dan bergelombang hingga kurangnya penerangan di akses jembatan Suramadu sisi Madura.
Disamping membenarkan keluhan tersebut, Kasatlantas Polres Bangkalan, AKP Grandika Indera Waspada juga berharap kepada pengelola jembatan Suramadu agar jembatan tersebut lebih diperhatikan lagi.
Sebab menurutnya, kondisi jembatan Suramadu khususnya kondisi jalan dan penerangan sangat mempengaruhi keselamatan pengendara yang melintasi jembatan tersebut.
"Harapan saya kepada pengelola dan instansi terkait ke depannya kita bisa lebih berkolaborasi lagi, selama ini kolaborasinya sudah baik tapi itu tadi terbatas dengan bidang dan kewenangan masing-masing," ujarnya.
Selain itu, AKP Grandika juga berharap pemasangan jaring kawat besi penganan tidak hanya dipasang di sepanjang bentang tengah Jembatan Suramadu saja melainkan sampai penuh.
Baca Juga: Cerita Kasatlantas Polres Bangkalan Soal Jalan Jembatan Suramadu: Kriting dan Bergelombang
Menurutnya, seandainya jaring kawat besi pengaman itu dipasang dari ujung sisi Madura hingga ujung sisi Surabaya, mungkin akan lebih meminimalisir terjadinya aksi bunuh diri atau hal yang tidak diinginkan lainnya.
"Makanya kemarin ada fenomena orang mancing di atas jembatan itu ya karena jaring pengamannya itu hanya di tengah. Mungkin kalau dipasangi semua, fenomena mancing itu tidak akan terjadi," katanya.
Namun demikian, semua itu merupakan kewenangan dari pihak pengelola Jembatan Suramadu, pihaknya hanya bisa berharap nanti jaring kawat besi pengaman itu bisa dipasang secara penuh.
"Tapi kembali lagi, yang bisa melakukan itu ya pihak pengelola, termasuk pemeliharaan jalan dan lainnya," ucapnya.
Baca Juga: Sering Terjadi Kecelakaan, Jalan Akses Jembatan Suramadu Dikeluhkan
Meski demikian, AKP Grandika mengaku, pihaknya tetap berupaya maksimal untuk mencegah terjadinya kecelakaan dengan terus melakukan sosialisasi, pencegahan dan penindakan.