Pitutur.id - Pada Sabtu 3 Agustus 2024, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, secara resmi melantik pengurus Forum Nasional Mahasiswa Lamongan (Fornasmala) periode 2024-2026 di Pendopo Lokatantra, Kabupaten Lamongan.
Dalam sambutannya, Bupati yang kerap disapa Pak Yes menegaskan bahwa mahasiswa memiliki peran penting sebagai diplomat dan investasi sumber daya manusia yang akan berkontribusi dalam kemajuan Kabupaten Lamongan.
"Kalian adalah diplomat Kabupaten Lamongan yang akan mengharumkan nama daerah. Lebih dari itu, kalian adalah investasi SDM yang sangat berharga untuk pembangunan Lamongan di masa depan," ujar Pak Yes.
Baca Juga: Gibran Rakabuming Raka Hadiri Uji Coba Makan Siang Gratis di Surabaya, Sinyal Dukungan untuk Eri Cahyadi?
Fornasmala, menurut Bupati, adalah wadah bagi generasi muda Kabupaten Lamongan untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan daerah.
Pelantikan ini diharapkan dapat memperkuat kerja sama antara pemerintah dan mahasiswa dalam menghadapi tantangan global dan lokal.
Pada acara yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan, Munif Syarif, menjelaskan tentang program Perintis yang digagas oleh Pemkab Lamongan.
Program ini tidak hanya menyediakan beasiswa bagi siswa, tetapi juga mencakup peningkatan kompetensi guru serta sarana dan prasarana pendidikan.
Baca Juga: Dampingi Gibran Rakabuming, Arumi Bachsin dan Emil Dardak Tinjau Program Makan Siang Gratis di Surabaya
"Tujuannya adalah menciptakan sistem pendidikan yang berkualitas dan melahirkan generasi yang unggul," kata Munif.
Diketahui bahwa Kabupaten Lamongan saat ini memiliki potensi besar di sektor pertanian dan perdagangan, di mana masing-masing menyumbang 30% dan 20% Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).
Potensi ini memerlukan sinergi dengan generasi muda untuk pengelolaan yang berkelanjutan. Program Perintis merupakan salah satu bukti komitmen Pemkab Lamongan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Ketua Umum Fornasmala yang baru dilantik, As'at Khoirul Annas, menyampaikan bahwa program kerja Fornasmala ke depan mencakup penanganan berbagai tantangan seperti perubahan iklim dan globalisasi.
"Kami akan bekerja sama untuk memperkuat masyarakat mulai dari tingkat desa," ujar As'at.***
Artikel Terkait
Yang Suka Pantai, Ini 6 Rekomendasi Pantai di Lamongan Yang Wajib Masuk List Liburanmu
Guru SMP Lamongan Botaki 19 Siswi karena Tak Pakai Ciput, Dikecam Pegiat HAM
LBH Surabaya Kecam Aksi Pembotakan Siswi SMPN 1 Sukodadi Lamongan
Jelajah Kuliner Lamongan: Deretan Rumah Makan yang Dapat Menggugah Selera
Jangan Terlewat! Ini 5 Kuliner yang Wajib Kamu Coba Saat Berkunjung ke Lamongan