Pasangan Mubarok Berkomitmen Jadikan Mojokerto Daerah Bertaraf Internasional

Photo Author
- Selasa, 1 Oktober 2024 | 20:04 WIB
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto, Muhamad Albarraa dan M. Rizal Octavian, atau “Mubarok”, melakukan kampanye di Desa Simongagrok, Gunungsari, Gunungan, Dawarblandong, dan Cinandang (PITUTUR.Id)
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto, Muhamad Albarraa dan M. Rizal Octavian, atau “Mubarok”, melakukan kampanye di Desa Simongagrok, Gunungsari, Gunungan, Dawarblandong, dan Cinandang (PITUTUR.Id)

PITUTUR.Id - Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto, Muhamad Albarraa dan M. Rizal Octavian, yang dikenal dengan sebutan “Mubarok”, memanfaatkan masa kampanye secara maksimal pada Selasa, 1 Oktober 2024.

Pasangan nomor urut 2 ini mengadakan safari kampanye di lima desa di Kecamatan Dawarblandong, yaitu Desa Simongagrok, Gunungsari, Gunungan, Dawarblandong, dan Cinandang. Ratusan warga, termasuk dari desa-desa sekitar, hadir dengan antusiasme tinggi.

Dalam kampanye tatap muka ini, pasangan Mubarok menerima banyak keluhan dan aspirasi dari masyarakat, terutama terkait infrastruktur pertanian.

Baca Juga: Kasus Begal Driver Taksi Online di Surabaya, PDOI Jatim Serukan Kewaspadaan

Calon Bupati Mojokerto, Muhammad Albarra, yang akrab disapa Gus Barra, menekankan pentingnya pembangunan waduk untuk mendukung sektor pertanian di wilayah utara sungai yang sebagian besar bergantung pada pertanian.

“Waduk akan menjadi solusi untuk pengairan sawah selama musim kemarau, sehingga petani tetap produktif,” ujar Gus Barra.

Selain itu, Gus Barra mengungkapkan rencana pembangunan pusat keramaian di wilayah utara sungai, seperti pusat perbelanjaan, pasar induk, dan sport center, untuk memastikan pemerataan pembangunan dan meningkatkan ekonomi masyarakat di seluruh wilayah Mojokerto.

Baca Juga: Satpol PP Surabaya dan Bea Cukai Sidoarjo Amankan 1,475 Juta Batang Rokok Ilegal

“Pembangunan saat ini hanya berfokus di wilayah selatan sungai, ke depan, kami ingin pembangunan merata,” tambahnya.

Pasangan Mubarok juga menyinggung program peningkatan sumber daya manusia, termasuk beasiswa kuliah gratis bagi pelajar berprestasi dan kurang mampu, dengan syarat para lulusan kembali ke daerah asal untuk membangun wilayah masing-masing.

“Kami ingin generasi muda berinovasi dan membuat daerah asal mereka lebih maju dan kompetitif,” ujar Gus Barra, lulusan Al Azhar Mesir ini.

Baca Juga: Wanita Asal NTT Begal Sopir Taksi Online di Surabaya, Rencanakan Jual Mobil untuk Liburan ke Australia

Kartono, salah satu warga Simongagrok, mengaku yakin mendukung pasangan Mubarok. Menurutnya, solusi yang ditawarkan oleh Gus Barra terkait masalah pengairan sangat relevan dengan kebutuhan petani di wilayah tersebut.

“Kami butuh solusi untuk mengatasi masalah pengairan saat kemarau, dan pasangan Mubarok menawarkan solusi yang tepat,” kata Kartono.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muchlis Pitutur

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X