Cara kedua untuk memilih daycare yang kredibel, para orang tua dapat mencari tahu dahulu kesaksian atau testimoni dari para pelanggan yang sudah lebih dahulu memakai jasa daycare tersebut.
Baca Juga: Siap-siap! Pemkab Banyuwangi Luncurkan Program Angkutan Gratis untuk Pelajar Tahun Ajaran Baru
3. Memiliki CCTV dan Jangan Tergiur dengan Harga yang Murah
Pilihlah daycare untuk anak-anak yang memiliki CCTV sehingga, jika terjadi hal yang tidak mengenakkan kita dapat melihat buktinya melalui CCTV.
Lalu, para orang tua juga diharap jangan tergiur dengan harga yang murah. Pasalnya, harga murah daycare bisa jadi ada yang tidak beres dengan tempatnya atau tenaga ahli tidak sesuai dengan latar belakangnya.
4. Observasi
Observasi di sini maksudnya adalah para orang tua dapat memantau anak-anak yang sudah dititipkan di daycare. Apakah setelah dititipkan anak memiliki perubahan perilaku, dan apakah anak-anak merasa nyaman atau tidak?
Baca Juga: Pemprov Jatim Fokus pada Pencegahan Stunting Lewat Perubahan Pola Pikir
“Kita bisa observasi apakah anak jadi takut masuk ke daycare, anak meringin, atau anak pulang akhirnya jadi kurang semangat, sensitif, sering nangis,” Ucap Direktur Lembaga Psikologi Daya Insani.
Observasi ini harap dilakukan secara berkelanjutan agar orang tua dapat memahami situasi anak dan dengan ini orang tua juga dapat lebih selektif dalam memilih daycare untuk menitipkan anaknya.
Demikian informasi mengenai cara memilih daycare kredibel untuk anak-anak menurut psikologi, biar tidak salah pilih.***
Artikel Terkait
Khilaf Jadi Alasan Meita Irianty Tega Siksa Balita di Daycare Miliknya
Pemprov Jatim Fokus pada Pencegahan Stunting Lewat Perubahan Pola Pikir
Siap-siap! Pemkab Banyuwangi Luncurkan Program Angkutan Gratis untuk Pelajar Tahun Ajaran Baru
Dijuluki Kabupaten Seribu Gua, Inilah Fakta Menarik Tentang Pacitan Jawa Timur