Cara Menanamkan Rasa Syukur pada Anak Sejak Dini

PITUTUR.id - Siapa yang tidak ingin anaknya tumbuh menjadi pribadi yang bahagia, sehat, dan sukses? Tentu semua orang tua menginginkan hal itu.

Namun, bagaimana cara mewujudkannya? Apakah dengan memberikan anak segala sesuatu yang mereka inginkan? Atau dengan melindungi mereka dari segala kesulitan dan masalah?Ternyata, ada satu kunci sederhana yang dapat membantu anak-anak mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan dalam hidup mereka, yaitu rasa syukur.

Baca Juga: Pujian yang Tulus dan Spesifik, Kunci Membangun Kepercayaan Diri Anak

Rasa syukur adalah sikap menghargai dan mengucapkan terima kasih atas apa yang kita miliki, rasakan, dan alami dalam hidup. Rasa syukur dapat membantu anak-anak melihat sisi positif dari setiap situasi, bahkan dalam momen-momen sulit.

Menurut sebuah studi dari University of California San Diego School of Medicine, orang yang lebih banyak bersyukur cenderung memiliki kesehatan fisik yang lebih baik. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa bersyukur dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Rasa syukur juga berhubungan dengan kesejahteraan mental dan emosional yang lebih tinggi.

Baca Juga: Keterampilan Sosial untuk Anak: Investasi untuk Masa Depan yang Cerah

Lalu, bagaimana cara mengajarkan anak untuk bersyukur? Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat dilakukan oleh orang tua:

•  Jadilah teladan yang baik. Anak-anak belajar banyak dari perilaku orang tua mereka. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk menunjukkan rasa syukur dalam kehidupan sehari-hari. Misalnya, dengan mengucapkan terima kasih kepada pasangan, anak-anak, atau orang lain atas bantuan atau kebaikan mereka. Atau dengan menyebutkan hal-hal yang patut disyukuri setiap hari, seperti kesehatan, keluarga, atau alam.
• Jadikan bersyukur menjadi suatu kebiasaan. Rasa syukur tidak bisa dipelajari hanya sekali atau dua kali. Perlu dilakukan secara rutin dan konsisten agar menjadi bagian dari karakter anak. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan membuat ritual bersyukur setiap hari, misalnya sebelum tidur atau saat makan bersama. Ajak anak untuk menyebutkan hal-hal yang membuat mereka bahagia atau bersyukur hari itu.
•  Ajarkan untuk mengucap "terima kasih". Mengucapkan terima kasih adalah salah satu bentuk ekspresi rasa syukur secara lisan. Dengan mengucapkan terima kasih, anak belajar untuk menghargai usaha atau kebaikan orang lain dan menyadari bahwa mereka tidak sendirian dalam hidup. Dorong anak untuk mengucapkan terima kasih kepada orang-orang di sekitar mereka, seperti guru, teman, atau keluarga.
•  Jangan terlalu memanjakan anak. Memberikan anak segala sesuatu yang mereka inginkan tanpa batas bisa membuat mereka kurang menghargai apa yang mereka miliki. Sebaliknya, ajarkan anak untuk bekerja keras dan berusaha untuk mencapai apa yang mereka inginkan. Berikan hadiah atau pujian ketika mereka berhasil atau berprestasi, tapi jangan lupa untuk mengingatkan mereka untuk bersyukur atas apa yang telah diberikan Allah SWT.
• Berikan kejutan, tapi batasi pilihannya. Kejutan bisa membuat anak melihat sesuatu sebagai hadiah, bukan haknya semata. Di sisi lain, memiliki terlalu banyak pilihan bisa membuat mereka kesulitan untuk memilih, sehingga pilihan yang diberikan terlihat tidak cukup baik. Contohnya, ketika Anda sekeluarga akan berlibur, berikan pilihan ke mana Anda dan anak-anak akan pergi adalah sebuah kebiasaan. Setiap orang punya ide liburannya masing-masing, sehingga sulit menentukan tempat mana yang harus dipilih. Akibatnya, diskusi mengenai tempat liburan berubah menjadi medan perang yang membuat anak-anak Anda ingin idenya masing-masing dikabulkan. Salah satu solusi yang cukup efektif dan sederhana sebenarnya dapat dilakukan dengan mengatakan bahwa Anda memiliki sebuah kejutan. Dengan begitu, anak-anak akan merasa penasaran dan bersemangat untuk mengetahui apa yang akan terjadi. Mereka juga akan lebih menghargai apa yang telah Anda siapkan untuk mereka.

Baca Juga: Mengenal Dolphin Parenting, Pola Asuh Anak Ala Induk Lumba-Lumba

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat membantu anak-anak Anda untuk menumbuhkan rasa syukur dalam diri mereka. Rasa syukur akan membuat mereka lebih bahagia, sehat, dan sukses dalam hidup.