Motor Listrik vs Motor Bensin: Perbandingan Harga, Jangkauan, dan Perawatan

PITUTUR.Id - Motor listrik dan motor bensin adalah dua jenis kendaraan roda dua yang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Motor listrik adalah kendaraan yang menggunakan energi listrik yang tersimpan di baterai sebagai sumber tenaga, sedangkan motor bensin adalah kendaraan yang menggunakan bahan bakar minyak (BBM) yang dibakar di dalam mesin sebagai sumber tenaga.

Keduanya memiliki perbedaan yang cukup signifikan dalam hal harga, jangkauan, dan perawatan. Mari kita simak perbandingannya.

Baca Juga: Ditinggalkan oleh Indomie, Ini Cerita Djajadi Djaja yang Membuat Mie Gaga hingga Viral

Harga

Motor listrik umumnya memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan motor bensin. Hal ini disebabkan oleh biaya produksi dan teknologi yang masih tinggi, serta ketersediaan pasokan dan permintaan yang masih rendah.

Selain itu, motor listrik juga memerlukan biaya tambahan untuk membeli baterai di awal dan menggantinya setiap 3-5 tahun sekali, tergantung dari perawatan dan penggunaannya.

Menurut penelusuran di marketplace, harga baterai motor listrik saat ini berkisar antara Rp 8,5 juta per unit.

Baca Juga: 6 Film India yang Menginspirasi Kita Tentang Arti Persahabatan Sejati

Namun, jika dilihat dari segi biaya operasional, motor listrik lebih irit dibandingkan motor bensin.

Motor listrik rata-rata bisa menjangkau jarak sekitar 40-60 km untuk satu kali isi ulang baterai secara penuh.

Dengan tarif listrik sebesar Rp 1.450 per kWh, maka biaya berkendara motor listrik untuk menempuh jarak 40 km hanya sekitar Rp 1.450 per kali isi ulang.

Baca Juga: Kejutan Bareskrim: Influencer yang Promosikan Judi Online Bisa Dipidana

Sedangkan motor bensin rata-rata memerlukan konsumsi BBM sekitar 1 liter untuk menempuh jarak 40 km.

Dengan harga Pertalite sebesar Rp 10.000 per liter, maka biaya berkendara motor bensin untuk menempuh jarak 40 km sekitar Rp 10.000 per kali isi BBM.