Pitutur.id – Chitato merupakan salah satu merek potato chips dari PT Indofood CBP Sukses Makmur, Tbk. Yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia.
Snack ringan ini memiliki cita rasa yang guring, renyah dan memiliki banyak varian rasa.
Saking banyaknya, mungkin membuat Anda bingung saat mencari varian mana yang paling enak. Kami akan membantu Anda memberikan informasi enam varian Chitato terenak sepanjang masa dilansir pitutur.id dari ceklist.id.
Baca Juga: Woozi Buka Suara Usai BBC Sebut Lagu Seventeen Gunakan AI
- Sapi Panggang
Rasa Sapi panggang merupakan salah satu varian yang paling banyak difavoritkan masyarakat Indonesia.
Varian ini juga termasuk varian terlaring sepanjang masa, rasa sapi panggang diklaim menggunakan ekstrak daging sapi asli sehingga rasanya sangat enak dan gurih.
Biasanya produk ini dibanderol dengan harga Rp16.000 an untuk ukuran 120 gram.
- Indomie Goreng
Rasa Indomie Goreng sempat sangat viral beberapa tahun lalu, varian ini sangat cocok dipilih untuk para pecinta snack ringan Chitato dan indomie goreng. Produk ini adalah combo yang tidak akan tertandingi kelezatannya.
Baca Juga: Boikot Chitato Karena Termasuk Produk Pro Israel? Ini Jawabannya
Anda akan merasakan renyahnya potato chips dengan wangi khas indomie goreng yang aromanya langsung tercium oleh hidung.
Yang membuatnya istimewa lagi adalah varian ini memiliki kandungan kalori paling rendah daripada varian lainnya yaitu 100 kkal saja.
- Maxx Spicy Mexican Chili
Ingin merasakan sensasi yang berbeda dari tekstur potato chips dari Chitato yang menggelombang.
Anda bisa langsung mencoba rasakan Chitato Maxx Spicy Mexican Chili yang memiliki potato chips lebih tebal dan ditambahkan saus khas meksiko yang bercita rasa pedas.
- Keju
Merapat para penggemar keju, Chitato memiliki varian keju yang terasa gurih, asin dan milky. Rasanya sangat khas karena menggunakan bumbu cheese supreme.
Artikel Terkait
Chitato, Snack Kentang Lokal yang Tak Terlibat dalam Konflik Israel-Palestina
Boikot Chitato Karena Termasuk Produk Pro Israel? Ini Jawabannya