Rahasia Sehat dan Aman di Rumah Anda: Produk Apa Saja yang Harus Diboikot? Temukan Jawabannya!

PITUTUR.id - Konflik Israel dan Palestina yang memanas kembali membuat banyak masyarakat di dunia bersimpati dengan penderitaan rakyat Palestina. 

Salah satu bentuk dukungan yang dilakukan adalah dengan memboikot produk-produk yang berafiliasi atau mendukung Israel, negara yang dianggap melakukan agresi dan penjajahan terhadap Palestina.

Baca Juga: Terungkap! Bahaya Tersembunyi di Balik Deodoran Rexona yang Wajib Anda Ketahui!

Di Indonesia, Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa haram mendukung Israel, baik secara langsung maupun tidak.

LFatwa ini juga merekomendasikan agar masyarakat tidak menggunakan produk-produk yang pro Israel, karena dianggap sebagai bentuk solidaritas dan jihad untuk Palestina.

Namun, tidak semua masyarakat Indonesia mengetahui produk-produk apa saja yang seharusnya diboikot. 

Baca Juga: Belanja di Indomaret, Dapat Diskon dan Cashback Berlipat! Ini Dia Produk-Produk Spesialnya! Cek Apa Saja Di sini

Banyak produk yang masuk ke pasar Indonesia yang ternyata memiliki keterkaitan dengan Israel, baik melalui investasi, lisensi, atau kerjasama. 

Produk-produk ini bisa ditemukan di berbagai sektor, mulai dari makanan, minuman, teknologi, hingga kosmetik.

Menurut Gerakan BDS Indonesia, sebuah gerakan yang mengajak untuk melakukan boikot, divestasi, dan sanksi terhadap Israel, pemboikotan produk harus dilakukan secara selektif dan efektif agar berdampak. 

Baca Juga: Boikot Produk Pro Israel, iPhone dan Samsung Masuk Daftar! Faktanya Bikin Mengecewakan Warga indonesia

Gerakan BDS Indonesia juga telah menyusun daftar produk yang menjadi target boikot utama, target boikot lainnya, target tekanan masyarakat, dan target divestasi.

Beberapa produk yang menjadi target boikot utama adalah Sabra, Hewlett Packard (HP), Pillsbury, Axa, PUMA, SodaStream, Ahava, dan Siemens. 

Produk-produk ini terbukti terlibat dalam kejahatan apartheid Israel dan mendukung genosida terhadap rakyat Palestina.