Aksi Brutal Polisi Prancis Terhadap Pengunjuk Rasa Palestina!

Photo Author
- Jumat, 13 Oktober 2023 | 10:23 WIB
Petinggi Hamas saat memberikan pernyataan. (foto by twitter)
Petinggi Hamas saat memberikan pernyataan. (foto by twitter)

 

PITUTUR.id - Polisi Prancis telah menggunakan gas air mata dan meriam air untuk membubarkan pengunjuk rasa pro-Palestina di Ibu Kota Paris.

Tindakan keras ini datang sesaat setelah pemerintah Prancis melarang aksi solidaritas untuk Palestina, menyebabkan kekhawatiran tentang kebebasan berpendapat di negara tersebut.

Pembubaran demonstrasi ini, yang terjadi pada Kamis (12/10/2023), dilakukan atas perintah Menteri Dalam Negeri Prancis, Gerald Darmanin, yang telah mengeluarkan larangan terhadap semua demonstrasi pro-Palestina dengan alasan menjaga ketertiban umum.

Baca Juga: Perang Israel-Hamas: Ancaman bagi Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi Dunia

Namun, keputusan ini menuai kecaman dari berbagai kalangan, yang menyebutnya sebagai serangan terhadap kebebasan sipil.

Seorang pengunjuk rasa, Charlotte Vautier (29 tahun), menegaskan, "Kita hidup di negara hukum perdata, negara di mana kita memiliki hak untuk mengambil sikap dan berdemonstrasi.

(Tidak adil) untuk melarang satu pihak dan mengizinkan pihak lain, dan itu tidak mencerminkan realitas Palestina," kepada kantor berita Reuters.

Larangan ini datang di tengah serangan berkepanjangan Israel di Jalur Gaza selama enam hari terakhir.

Lebih dari 1.400 orang telah kehilangan nyawa, sementara ribuan lainnya terluka parah.

Baca Juga: Diplomasi, Bantuan, dan Senjata: Ini Peran Internasional dalam Konflik Israel-Hamas yang Perlu Anda Ketahui

Serangan udara Israel telah menghancurkan bangunan-bangunan tempat tinggal dan sejumlah kantor di Gaza, menciptakan situasi krisis kemanusiaan.

Gerald Darmanin, Menteri Dalam Negeri Prancis, menyatakan bahwa setidaknya 24 orang telah ditangkap di seluruh Prancis karena tindakan anti-Semitisme sejak Sabtu (7/10/2023), ketika kelompok perlawanan Palestina, Hamas, melancarkan serangan mendadak ke Israel.

Darmanin dengan tegas mendukung pengusiran setiap orang asing yang terlibat dalam tindakan anti-Semitisme dari Prancis.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Basrizal Tifani

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X