PITUTUR.id - Herman Deru, S.H., M.M. gelar Cek Deru (lahir 17 November 1967) adalah Gubernur Sumatera Selatan yang menjabat sejak 1 Oktober 2018.
Sebelumnya, ia pernah menjabat sebagai Bupati Ogan Komering Ulu Timur dua periode sejak 2005 hingga 2015. Herman merupakan ayah dari Percha Leanpuri Anggota DPD dan DPR RI dan Ketua Umum PBI 2019-2024.
Baca Juga: Android vs iPhone: Mana yang Lebih Baik di Tahun 2023?
Latar Belakang
Herman Deru lahir pada tanggal 17 November 1967 di Belitang dan merupakan anak ke-6 dari 14 bersaudara. Namanya merupakan akronim dari Lahir Zaman Orde Baru.
Ia meniti pendidikan di SD Negeri 1 Sidomulyo Belitang. Setelah itu, ia melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Belitang kemudian ke SMA Negeri 3 Palembang.
Beliau mendapatkan gelar Sarjana Hukum di Fakultas Hukum Universitas Syakyakirti Palembang pada tahun 1995 (sebelumnya pernah berkuliah di Universitas Muhammadiyah Palembang) dan Magister Manajemen dari STIE Trisna Negara pada tahun 2008.
Karier Politik
Ia sempat menjadi calon Bupati Ogan Komering Ulu (OKU) pada tahun 1999 sebelum kalah oleh Syahrial Oesman dengan selisih hanya satu suara saja di DPRD Ogan Komering Ulu.
Kemudian, pada Pilkada 2005 ia maju menjadi calon bupati berpasangan dengan Kholid Mawardi dan diusung oleh PBB - PNBK. Pasangan ini kemudian keluar sebagai pemenang mengalahkan pasangan dari PDIP Amri Iskandar-Sugiyanto.
Bupati Ogan Komering Ulu Timur
Ada julukan unik yang disandang Herman Deru yaitu Bupati 25. Julukan tersebut bukan tanpa alasan karena terkait dengan kebiasaan Herman Deru yang unik menurut takaran cara kerja Bupati pada umumnya dan sangat berbeda.
Ia hanya 2 hari saja kerja di kantor dan 5 hari selebihnya ia gunakan turun ke lapangan, mengunjungi desa-desa, berdialog dengan warga, menyerap berbagai aspirasi dan masalah yang dihadapi warga.
Itu pula mengapa Herman Deru lebih suka tinggal di rumah peninggalan almarhum ayahnya, H. Hamzah, di Belitang, ketimbang di rumah dinasnya di Martapura. Di Belitang, warga tak sungkan datang dan pergi menyampaikan bermacam-macam masalah.
Selain itu, ia pernah mengeluarkan kebijakan mengenai pemakaian bahasa daerah yaitu Bahasa Komering dan Bahasa Jawa termasuk bahasa ibu lainnya di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Kebijakan ini bertujuan untuk melestarikan bahasa daerah yang mulai tergerus oleh pengaruh globalisasi.
Gubernur Sumatera Selatan
Pada Pilkada Sumatera Selatan tahun 2018, Herman Deru maju sebagai calon gubernur berpasangan dengan Mawardi Yahya yang merupakan Bupati Musi Banyuasin dua periode. Pasangan ini didukung oleh koalisi partai NasDem, PKB, PAN, PPP, PKS, Hanura dan Perindo.
Pasangan ini berhasil memenangkan pilkada dengan perolehan suara sebesar 57,01 persen atau sekitar 2.671.000 suara. Mereka mengalahkan pasangan calon lainnya yaitu Dodi Reza Alex-Irwansyah (didukung oleh PDIP dan Gerindra) dan Ishak Mekki-Yudha Pratomo (didukung oleh Golkar dan Demokrat).
Artikel Terkait
Kejagung Perluas Penyidikan Kasus Korupsi BTS 4G Bakti Kominfo, Tiga Orang Ditahan
Peraturan Baru Mendikbudristek Soal Kekerasan Seksual di Kampus: Antara Kontroversi dan Harapan
Bareskrim Polri Ungkap Empat Kasus Narkoba, Delapan Tersangka Diringkus
The Continental: Serial Spin-Off John Wick yang Mengungkap Asal-Usul Hotel Misterius
Ironi Masa Pandemi, Kekayaan Pejabat Naik di Tengah Bertambahnya Penduduk Miskin