Pengembangan Soft Skill Bagi Siswa di Era Digital

PITUTUR.id - Di era digital seperti sekarang ini, tidak cukup hanya menguasai hard skill atau keterampilan teknis saja.

Siswa juga perlu mengembangkan soft skill atau keterampilan non-teknis yang berkaitan dengan sikap, perilaku, dan komunikasi.

Soft skill sangat penting untuk menunjang kesuksesan siswa di masa depan, baik di dunia pendidikan, pekerjaan, maupun kehidupan sosial.

Baca Juga: Soft Skill Sedari SD, Kunci Sukses Anak di Masa Depan

Apa saja soft skill yang perlu dikembangkan oleh siswa di era digital?

Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Microsoft dan McKinsey, ada lima soft skill utama yang dibutuhkan oleh siswa di era digital, yaitu:

Kreativitas

Kemampuan untuk menghasilkan ide-ide baru dan inovatif, serta menerapkannya dalam berbagai situasi.

Kolaborasi

Kemampuan untuk bekerja sama dengan orang lain secara efektif, baik secara online maupun offline, serta menghargai perbedaan dan keberagaman.

Komunikasi

Kemampuan untuk menyampaikan informasi, gagasan, dan emosi secara jelas dan tepat, baik secara lisan maupun tulisan, menggunakan berbagai media dan bahasa.

Kemampuan berpikir kritis

Kemampuan untuk menganalisis, mengevaluasi, dan memecahkan masalah secara logis, sistematis, dan objektif.

Kemampuan belajar sepanjang hayat

Kemampuan untuk terus belajar dan mengembangkan diri secara mandiri, serta beradaptasi dengan perubahan dan tantangan di era digital.

Baca Juga: Simak, Ini 5 Alasan Pentingnya Generasi Milenial Go Digital

Lalu, bagaimana cara mengembangkan soft skill tersebut? Ada beberapa strategi yang dapat dilakukan oleh siswa, antara lain:

Memanfaatkan teknologi

Siswa dapat menggunakan teknologi sebagai alat bantu untuk meningkatkan kreativitas, kolaborasi, komunikasi, kemampuan berpikir kritis, dan kemampuan belajar sepanjang hayat.