PITUTUR.id - Polusi udara telah menjadi masalah global yang semakin mengkhawatirkan, terutama bagi kesehatan manusia. Salah satu kelompok rentan yang harus menghadapi dampak buruk dari polusi udara adalah anak-anak.
Baru-baru ini, berita tentang kualitas udara yang buruk di Indonesia, terutama di Jakarta, telah menjadi sorotan di media sosial. Banyak penduduk Jakarta yang mengeluhkan bahwa langit mereka tampak semakin mendung akibat tingkat polusi yang tinggi.
Baca Juga: Tips Pilihan Tepat Alat Pembersih Udara untuk Kehidupan yang Sehat
Polusi udara terjadi saat udara terkontaminasi oleh bahan kimia berbahaya, partikel-partikel kecil, dan zat-zat lain yang dapat membahayakan kesehatan manusia.
Efek dari polusi udara ini adalah ancaman serius bagi kesehatan. Di antara semua kelompok usia, anak-anak dianggap sebagai yang paling rentan terhadap dampak negatif polusi udara.
Beberapa alasan melatarbelakangi hal ini termasuk sistem pernapasan yang sedang dalam tahap perkembangan, aktivitas luar ruangan yang tinggi, dan paparan yang lebih lama terhadap lingkungan yang tercemar.
Baca Juga: Jakarta Darurat Polusi Udara Berikut Cara Melindungi Keluarga
Mari kita pahami mengapa anak-anak berada pada risiko yang lebih tinggi akibat polusi udara
Sistem Pernapasan yang Rentan
Anak-anak memiliki sistem pernapasan yang masih berkembang. Organ-organ pernapasan mereka belum sepenuhnya matang dan kuat, sehingga mereka lebih rentan terhadap dampak buruk polutan udara.
Paparan jangka panjang terhadap polusi udara dapat meningkatkan risiko penyakit pernapasan seperti asma, bronkitis, dan infeksi saluran pernapasan.
Percepatan Pernafasan dan Aktivitas Tinggi
Tingkat pernapasan anak-anak lebih cepat dibandingkan dengan orang dewasa. Ini berarti mereka menghirup lebih banyak udara dalam waktu yang lebih singkat, sehingga meningkatkan jumlah polutan yang masuk ke paru-paru mereka.
Anak-anak juga cenderung lebih aktif secara fisik dan menghabiskan lebih banyak waktu di luar ruangan, membuat mereka lebih rentan terhadap polusi udara luar.
Baca Juga: Merawat Paru-Paru melalui Gaya Hidup Sehat Di Tengah Polusi Hebat
Artikel Terkait
Merasa Cemas dan Ragu? Kenali Penyabab dan Ciri-ciri 'Insecure'
Jangan Dianggap Sepele! Ini Dampak dan Cara Mengatasi 'Insecure'
Dianggap Berbahaya, American Academy of Pediatrics Larang Penggunaan Baby Walker
Anak Alami Demam? Kenali Suhu Tubuh Normal dan Cara Mengukurnya
8 Mitos dan Fakta Seputar Menstruasi, Nomor 4 Tidak Perlu Khawatir
Sebaiknya Jangan Gegabah, Kenali 4 Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan
Mengenal Quarter Life Crisis: Gerbang Selamat Datang di Kehidupan Dewasa
Merawat Paru-Paru melalui Gaya Hidup Sehat Di Tengah Polusi Hebat
Tips Pilihan Tepat Alat Pembersih Udara untuk Kehidupan yang Sehat