Starbucks dan H&M Hengkang dan Tutup Gerai di Maroko, Boikot Produk Pro-Israel Berhasil?

Photo Author
- Rabu, 6 Desember 2023 | 06:10 WIB
Starbucks dan H&M dilaporkan akan menutup gerai mereka di Maroko. (Istimewa)
Starbucks dan H&M dilaporkan akan menutup gerai mereka di Maroko. (Istimewa)

PITUTUR.id - Dua merek besar, Starbucks dan H&M, dilaporkan akan menutup gerainya di Maroko.

Penutupan ini diduga terkait dengan kampanye boikot produk Pro-Israel yang sedang berlangsung.

Menurut laporan situs berita Maroko, Maroc Hebdo, Grup Alshaya Kuwait yang mengelola waralaba Starbucks dan H&M di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara sangat terkena dampak kampanye boikot tersebut.

"Menurut informasi yang dapat dipercaya, dua merek global besar, termasuk merek pakaian siap pakai asal Swedia, H&M, dan jaringan kopi bergengsi AS, Starbucks, akan meninggalkan Maroko mulai 15 Desember," demikian laporan tersebut.

Baca Juga: Boikot Produk Pro-Israel Berdampak Signifikan di Maroko

Keputusan itu menyusul penurunan permintaan secara tiba-tiba terkait dengan kampanye boikot pro Palestina yang sedang berlangsung.

Menurut laporan The New Arab, beberapa karyawan toko perusahaan tidak mengetahui penutupan tersebut.

"Ini akan menjadi bencana, kami memiliki lebih dari 100 karyawan. Ke mana kita akan pergi setelahnya? Mudah-mudahan laporan tersebut tidak benar," kata seorang pekerja di salah satu gerai Starbucks di Rabat, ibu kota Maroko.

Baca Juga: Skincare Lokal Indonesia yang Bisa Jadi Solusi untuk Boikot Produk Israel, Sudah BPOM dan Halal MUI

Meski demikian, juru bicara Grup Alshaya Kuwait membantah laporan tersebut dan mengatakan jika jaringan waralaba Starbucks dan H&M masih akan beroperasi.

Sang juru bicara pun menyatakan komitmen mereka terhadap bisnis grup di Maroko dan menekankan bahwa operator akan terus mengoperasikan gerai-gerai Starbucks dan toko-toko H&M di negara tersebut.

Laporan sejumlah media lokal mengatakan, konsumen mendukung produk alternatif yang diproduksi dalam negeri dalam kampanye boikot terhadap merek-merek yang memberikan sumbangan dan dukungan terhadap Israel.

Baca Juga: Jihad Julid Fi Sabilillah: Aksi Warganet Indonesia, Malaysia, dan Turki yang Bikin Tentara Israel Kocar-Kacir

Starbucks memiliki 18 lokasi di Maroko, sedangkan H&M hanya membuka empat toko.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Basrizal Tifani

Sumber: berbagai sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X