Boikot Israel, Parlemen Turki Hapus Coca-Cola dan Nestle di lingkungan gedung parlemen

Photo Author
- Rabu, 15 November 2023 | 21:53 WIB
Tanggapan dari Coca-Cola Usai Diduga Pro Israel (instagram/cocacola_id)
Tanggapan dari Coca-Cola Usai Diduga Pro Israel (instagram/cocacola_id)

 

PITUTUR.id - Parlemen Turki mengeluarkan kebijakan baru yang melarang penjualan produk-produk dari perusahaan-perusahaan yang diduga mendukung Israel di tengah konflik di Gaza.

Produk-produk yang terkena larangan tersebut antara lain minuman Coca-Cola dan kopi instan Nestle.

Keputusan ini diambil sebagai bentuk solidaritas dengan rakyat Palestina yang menjadi korban serangan Israel.

Baca Juga: Coca-Cola Menanggapi Boikot Produk Karena Diduga Pro-Israel

Menurut pernyataan resmi dari Majelis Agung Nasional Turki (Grand National Assembly of Turkey), produk-produk dari perusahaan-perusahaan yang mendukung Israel tidak akan dijual di restoran, kafetaria, dan rumah teh di dalam kampus parlemen.

Ketua Majelis Agung Nasional Turki, Numan Kurtulmus, mengatakan bahwa kebijakan ini dimaksudkan untuk mendukung kepekaan publik terhadap pemboikotan produk-produk dari perusahaan yang secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap kejahatan perang Israel dan pembunuhan terhadap orang-orang tak berdosa di Gaza.

Seorang sumber di parlemen mengungkapkan bahwa minuman Coca-Cola dan kopi instan Nestle adalah satu-satunya merek yang dihilangkan dari menu.

Baca Juga: Israel Akui Kekalahan dalam Perang Medsos, Dukungan Global Terhadap Palestina Menguat di Instagram dan TikTok

Sumber tersebut menambahkan bahwa keputusan ini bertujuan menanggapi protes besar publik terhadap perusahaan-perusahaan ini karena mendukung Israel.

Namun, baik pernyataan parlemen maupun sumber tersebut tidak menjelaskan bagaimana Coca-Cola dan Nestle mendukung upaya perang Israel.

Bulan lalu, Nestle mengatakan bahwa mereka menutup sementara salah satu pabrik produksinya di Israel sebagai tindakan pencegahan dan menjadi perusahaan produk konsumen raksasa pertama yang mengumumkan tanggapan mereka terhadap perang tersebut.

Baca Juga: Konyol ! Israel Akui Kalah dalam Perang Medsos, Tuduh Pendukung Palestina Diseluruh Dunia Dibayar

Aktivis Turki dalam beberapa hari terakhir menyebut kedua perusahaan tersebut dalam unggahan di media sosial yang menyerukan boikot terhadap barang-barang Israel dan perusahaan-perusahaan Barat yang mereka anggap mendukung Israel.

Langkah parlemen Turki ini merupakan yang pertama kali dilakukan oleh pemerintah atau organisasi besar yang menargetkan merek-merek besar dunia terkait perang yang telah berlangsung selama berbulan-bulan antara Israel dan kelompok Palestina, Hamas.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Isal Arham

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X