PITUTUR.id - Muhammad Raiyan Fajri, mahasiswa Akuntansi dari Universitas Airlangga (Unair), sedang bersiap memulai petualangan akademisnya di Eropa.
Raiyan, yang baru saja dinyatakan sebagai penerima beasiswa Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA), akan menempuh studi di University of Groningen.
Kesempatan ini tidak datang begitu saja, Raiyan telah menerapkan serangkaian strategi efektif untuk memastikan keberhasilannya dalam program yang bergengsi ini.
Dalam wawancara eksklusif, Raiyan membagikan langkah-langkah yang membawanya ke pintu gerbang University of Groningen. Menurutnya, persiapan matang adalah kunci utama.
Baca Juga: Kemdikbud Ungkap Rahasia IISMA: Pekerjaan Menyenangkan, Penghasilan Menggiurkan
Raiyan mengaku bahwa dia telah memulai persiapan untuk program IISMA jauh sebelum tenggat waktu yang ditetapkan. Salah satu fokus utamanya adalah tes bahasa Inggris, yang menjadi bagian penting dari proses seleksi.
Selain itu, dia juga memaksimalkan waktu yang tersedia untuk pengerjaan esai. Di tahun 2024, peserta diwajibkan menulis empat esai dengan topik yang berbeda, dengan penilaian mencakup jawaban esai dan tata bahasa penulisan.
Raiyan menghindari penundaan dengan mencicil penulisan esai sejak awal, sehingga dapat menghindari tekanan di saat-saat terakhir dan memiliki cukup waktu untuk merevisi. Pendekatan ini memastikan esai yang dihasilkan berkualitas tinggi dan memenuhi kriteria penilaian.
Baca Juga: 7 Fakta Menarik Xaviera Putri CoC, Selain Dapat Beasiswa Juga Ikut Pertukaran Mahasiswa ke Jerman
Raiyan juga menekankan pentingnya administrasi yang tepat. Dia menjelaskan bahwa persiapan berkas seperti SKCK dan surat bebas narkoba tidak boleh dianggap sepele.
"Meskipun pengurusan berkas ini biasanya tidak memerlukan waktu lama, pengumpulan terlambat juga dapat mempengaruhi proses pendaftaran Anda. Oleh karena itu, sebaiknya urus berkas-berkas tersebut lebih awal," ungkap Raiyan seperti dikutip Pitutur.id dari Kominfo Jatim.
Pendekatan proaktif ini membantunya memenuhi semua persyaratan dengan tepat waktu.
Selain itu, motivasi Raiyan untuk mengikuti program IISMA tidak hanya didorong oleh keinginan untuk meningkatkan keterampilan akademisnya tetapi juga untuk memperluas wawasan budaya.
Baca Juga: Dapat Beasiswa Sejak SD, Intip 7 Tips Belajar ala Xaviera Putri Clash of Champions
Artikel Terkait
Nikmati Sunset dan Kopi di Rustic Market, Jadi Pilihan Tempat Nongkrong Asik di Surabaya!
Bahas Kemenangan Timnas Muda, Dosen Unair Soroti Peran Vital Pembinaan Atlet Usia Dini
Peraturan Unik Keluarga Ahmad Dhani, Dul Jaelani Ungkap Jeda Waktu Pernikahan dengan Kakak
Modernisasi Pasar Loak Surabaya: Wali Kota Eri Cahyadi Siapkan Pasar Loak Surabaya Jadi Ikon Baru
Pasar Loak Dupak Akan Jadi Ikon Baru Surabaya, Kini Masuki Tahap Pengaspalan Jalan dan Bangun Gapura