PITUTUR.id - Di era digitalisasi saat ini, anak generasi Z atau gen-z tumbuh bersamaaan dengan perkembangan teknologi.
Anak-anak ini tentu akan lebih banyak terekspos dengan terknologi, khususnya gadget.
Penggunaan gadget oleh anak dapat berdampak positif jika dikontrol, namun sebaliknya jika digunakan secara berlebihan dapat menjadi boomerang bagi anak.
Baca Juga: 5 Daftar Kebiasaan Buruk Orang Tua yang Bisa Merusak Tumbuh Kembang dan Potensi Anak
Dosen Pendidikan Bahasa Inggris UM Surabaya Sri Lestari menyebut, penggunaan gadget yang berlebih pada anak memiliki pengaruh negatif.
"Dalam kaitannya dengan aktivitas membaca, gadget dapat mengganggu fokus dan konsentrasi anak. Mereka akan lebih tertarik membuka aplikasi lain seperti YouTube atau games," kata Tari, sapaan Sri Lestari dilansir dari website resmi Universitas Muhammadiyah Surabaya, Jumat (11/8/2023).
Menurut Tari, proses menumbuhkan ketertarikan membaca pada anak membutuhkan waktu yang panjang.
Baca Juga: Unik dan Berbeda, Inilah Cara Pandawara Group Merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia
Sebab, hal ini memerlukan keterampilan yang kompleks, mulai dari mengenal huruf dan bunyinya hingga pemahaman makna bacaan secara utuh.
Agar anak suka membaca, tentu saja penggunaan gadget harus dibatasi. Selain itu, mulailah melatih buah hati dengan mengenalkan huruf, termasuk membacakan dongeng kepada anak.
"Mulai dikenalkan dari usia dini, dikenalkan huruf dengan dibacakan dongeng dan aktifitas membaca nyaring, hingga kelak dewasa anak dapat memahami bacaan," ujar dia.
Baca Juga: Kunjungan Kerja di Jatim, Wapres RI Ma'ruf Amin Naik Kereta Api Jenis KRDE Hadiri Haul Sunan Bonang
Bahaya penggunaan gadget berlebih pada anak
Tari menyebut, jika sejak dini anak dikenalkan gadget secara berlebih, tentu proses membaca bisa saja terganggu karena konsentrasi mereka bisa berkurang.
Artikel Terkait
5 Daftar Kebiasaan Buruk Orang Tua yang Bisa Merusak Tumbuh Kembang dan Potensi Anak