Jokowi dan PDIP: Hubungan yang Retak atau Rekat

Photo Author
- Senin, 30 Oktober 2023 | 20:05 WIB
Gambar presiden Jokowi dodo ( Istimewa)
Gambar presiden Jokowi dodo ( Istimewa)

PITUTUR.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memiliki hubungan yang panjang dan rumit.

Sejak menjadi Wali Kota Surakarta, Jokowi selalu mendapatkan rekomendasi dari PDIP untuk maju sebagai calon kepala daerah maupun presiden.

Namun, belakangan ini, hubungan antara Jokowi dan PDIP terlihat mengalami retak-retak.

Baca Juga: Presiden Jokowi Gelar Makan Siang Bersama Bakal Calon Presiden 2024 Ganjar Pranowo, Prabowo dan Anies Baswedan

Salah satu faktor yang diduga menjadi penyebab keretakan hubungan tersebut adalah penolakan PDIP terhadap usulan perubahan konstitusi yang memungkinkan Jokowi menjabat sebagai presiden untuk tiga periode.

Wakil Ketua Tim Koordinasi Relawan Pemenangan Pilpres (TKRPP) PDIP, Adian Napitupulu, mengungkapkan bahwa PDIP tidak ingin mengkhianati konstitusi dan menjaga keselamatan bangsa dan rakyat.

Selain itu, hubungan Jokowi dan PDIP juga dipengaruhi oleh dinamika politik menjelang Pemilu 2024. PDIP sebagai partai terbesar di Indonesia tentu ingin mempertahankan posisinya sebagai pemenang pemilu.

Baca Juga: Panas! Jose Mourinho Kritik Kepemimpinan Wasit Pasca AS Roma Takluk 0-1 dari Inter Milan

Namun, survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia menunjukkan bahwa elektabilitas PDIP teratas bukan karena Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum partai, melainkan karena Jokowi sebagai presiden.

Hal ini menimbulkan pertanyaan, apakah Jokowi masih memiliki kontribusi elektoral yang besar untuk PDIP?

Apakah Jokowi akan mendukung calon presiden yang diusung oleh PDIP? Ataukah Jokowi akan mencari partai lain yang lebih sejalan dengan visi dan misinya?

Sementara itu, Jokowi sendiri belum memberikan sinyal jelas tentang sikap politiknya di masa depan.

Ia hanya mengklaim bahwa hubungannya dengan Megawati masih baik-baik saja. Ia juga mengatakan bahwa ia tidak ingin terlibat dalam urusan politik praktis dan lebih fokus pada pembangunan nasional.

Namun, beberapa isu politik terkait keluarga Jokowi juga menjadi sorotan publik. Misalnya, pencalonan putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, sebagai cawapres Prabowo Subianto dari Partai Golkar.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rasyiqi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X