PITUTUR.id - Jika Anda berkunjung ke Pulau Madura, ada satu kuliner khas yang wajib Anda cicipi, yaitu nasi kobel.
Nasi kobel adalah makanan tradisional yang berasal dari Kabupaten Sampang, tepatnya dari Desa Camplong yang terletak di pesisir laut.
Nasi kobel merupakan santapan sederhana yang dahulu hanya diperuntukkan bagi para nelayan yang hendak melaut.
Namun kini, nasi kobel telah menjadi kuliner populer yang diminati oleh berbagai kalangan, mulai dari pejabat hingga pelajar.
Baca Juga: Mengenal Desa Wisata Bira Tengah, Desa yang Raih Penghargaan Dari Kemenparekraf
Nasi kobel terdiri dari nasi putih yang dicampur dengan parutan kelapa panggang atau serundeng.
Parutan kelapa ini memberikan rasa gurih dan aroma khas pada nasi.
Lauk pauknya pun sederhana, yaitu ikan tongkol atau cakalang yang digoreng atau dibakar, telur rebus, tahu goreng, dan mie kuning.
Semua lauk ini disajikan dalam satu piring bersama dengan sambal kelapa atau samphel.
Samphel adalah sambal khas Madura yang terbuat dari kelapa parut, cabai merah, bawang putih, garam, dan gula merah.
Samphel ini memberikan rasa pedas dan manis yang menggugah selera.
Nasi kobel biasanya dibungkus dengan daun pisang dan diikat dengan tali rafia.
Bungkusan ini mudah dibawa dan tahan lama, sehingga cocok untuk para nelayan yang harus berada di laut dalam waktu lama.
Menurut masyarakat Madura, nama "kobel" sendiri berasal dari dua kata dalam bahasa Madura, yaitu "korang abelih".
Artikel Terkait
Bangkalan, Surga Kuliner Seram yang Menggoda Selera
10 Kuliner di Eropa yang Paling Tidak Enak Menurut Lidah Orang Indonesia, Kamu Pernah Coba?
Kuliner Khas Tuban: 6 Hidangan Legendaris yang Patut Dicicipi
Kuliner Khas Ngawi: 6 Hidangan Lezat dan Terjangkau yang Harus Dicicipi
6 Kuliner Khas Tulungagung, dari Ayam Lodho hingga Kue Sagon
Mengenal Soto Madura: Sejarah, Variasi, dan Cara Memasak Kuliner Khas Pulau Garam