Kabar Duka: Franz Beckenbauer Meninggal Dunia, Der Kaiser: Sang Legenda Sepak Bola Jerman yang Mengukir Sejarah

PITUTUR.id - Franz Beckenbauer, salah satu pemain sepak bola terbaik sepanjang masa asal Jerman, meninggal dunia pada Minggu, 7 Januari 2024, dalam usia 78 tahun. Kabar duka ini disampaikan oleh keluarganya melalui agensi berita Jerman, DPA.

Beckenbauer, yang dijuluki "Der Kaiser" (Kaisar) karena gayanya yang elegan, dominasi, dan kepemimpinan di lapangan, adalah salah satu dari sembilan pemain yang memenangkan Piala Dunia FIFA, Liga Champions UEFA, dan Ballon d'Or.

Dia juga adalah salah satu dari tiga orang, bersama dengan Mario Zagallo dari Brasil dan Didier Deschamps dari Prancis, yang memenangkan Piala Dunia sebagai pemain dan sebagai pelatih.

Beckenbauer memulai karier sepak bolanya di klub Bayern Munchen, di mana dia memenangkan empat gelar Bundesliga, empat gelar DFB-Pokal, satu gelar Piala Winners Eropa, dan tiga gelar Liga Champions UEFA secara berturut-turut dari tahun 1974 hingga 1976.

Baca Juga: Siapa lebih unggul Eiger atau Arei?

Dia juga bermain untuk klub Amerika Serikat, New York Cosmos, dan klub Jerman lainnya, Hamburger SV, sebelum pensiun pada tahun 1983.

Di level internasional, Beckenbauer tampil 103 kali untuk Jerman Barat dan mencetak 14 gol. Dia adalah kapten tim yang memenangkan Piala Dunia 1974 di negara sendiri, setelah menjadi runner-up di Piala Dunia 1966 dan 1970.

Dikutip dari Cahnnel YouTube Harian Kompas, dia juga memenangkan Kejuaraan Eropa UEFA 1972 dan menjadi runner-up di Kejuaraan Eropa UEFA 1976. Dia kemudian menjadi pelatih tim nasional Jerman Barat dan memimpin mereka menjadi juara Piala Dunia 1990 di Italia, setelah menjadi runner-up di Piala Dunia 1986 di Meksiko, dan juga membawa timnya ke semifinal Kejuaraan Eropa UEFA 1988.

Beckenbauer dianggap sebagai penemu peran penyapu modern (libero), yang bermain di belakang lini pertahanan dan sering ikut menyerang. Dia dikenal karena kemampuannya dalam mengatur permainan, membaca situasi, mengantisipasi gerakan lawan, dan melakukan umpan-umpan akurat.

Baca Juga: Anies Serang Prabowo Soal Lahan hingga Kinerja Menhan, Capres ini Balas Sindir Etika: Jangan Menghasut dan Menyesatkan Rakyat

Dia juga memiliki teknik yang tinggi, visi yang luas, dan kecepatan yang baik. Dia sering dianggap sebagai salah satu bek terbaik sepanjang masa, dan juga salah satu pemain terbaik dalam sejarah olahraga.

Beckenbauer mendapat banyak penghargaan dan penghormatan sepanjang karier dan kehidupannya. Dia dua kali dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Eropa Tahun Ini pada tahun 1972 dan 1976, dan menjadi runner-up untuk Ballon d'Or pada tahun 1970.

Dia juga masuk dalam Tim Dunia Abad ke-20 pada tahun 1998, Tim Impian Piala Dunia FIFA pada tahun 2002, Tim Impian Ballon d'Or pada tahun 2020, dan FIFA 100 pemain terbaik dunia yang masih hidup pada tahun 2004.