Israel Hancurkan RS Indonesia di Gaza, Tiga Relawan WNI Hilang Kontak

Photo Author
- Selasa, 21 November 2023 | 04:15 WIB
Gambar rumah sakit Indonesia di gaza hancur (istimewa)
Gambar rumah sakit Indonesia di gaza hancur (istimewa)

PITUTUR.id - Konflik antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza semakin memanas. Pasukan Israel melancarkan serangan udara yang bertubi-tubi ke daerah sekitar Rumah Sakit (RS) Indonesia di Bait Lahiya, Jalur Gaza, pada Kamis (9/11/2023) malam.

Serangan itu menyebabkan RS yang dibangun dengan dana sumbangan dari masyarakat Indonesia hancur lebur. Sejumlah warga sipil dilaporkan terbunuh dalam serangan tersebut.

Baca Juga: Ghisca dan Sindikatnya Tipu Ratusan Penggemar Coldplay, Uang Miliaran Raib

Israel menuduh RS Indonesia menjadi tempat persembunyian dan lokasi operasional Hamas, kelompok militan yang gencar melakukan perlawanan terhadap Israel.

Tuduhan ini dibantah oleh pemerintah Indonesia dan pihak MER-C, organisasi kemanusiaan yang mengelola RS Indonesia di Gaza.

Mereka menegaskan bahwa RS Indonesia hanya berfungsi sebagai fasilitas kesehatan yang melayani warga sipil yang terluka akibat konflik.

Baca Juga: 5 Merek Es Krim Unilever Indonesia yang Tetap Digemari Konsumen Meski Dihadapkan dengan Aksi Boikot

Akibat serangan Israel, tiga relawan WNI yang bertugas di RS Indonesia hilang kontak. Mereka adalah Fikri Rofiul Haq, Reza Aldilla Kurniawan, dan Farid Zanzabil Al Ayubi.

Ketiganya memilih untuk tetap tinggal di Gaza untuk melanjutkan kerja kemanusiaan mereka.

Kementerian Luar Negeri Indonesia telah berkomunikasi dengan pihak MER-C dan memperoleh informasi bahwa ketiga relawan tersebut dalam keadaan baik dan berada di basement saat terjadinya serangan.

Baca Juga: Unilever di Indonesia:npeliang, tantangan, dan strategi bisnis

Pemerintah Indonesia mengutuk keras serangan Israel terhadap warga dan objek sipil di Gaza, khususnya fasilitas kemanusiaan seperti RS Indonesia.

Indonesia juga menyerukan penghentian kekerasan dan penyelesaian konflik secara damai melalui dialog. Indonesia berharap agar Israel menghormati hukum humaniter internasional dan menghindari korban sipil

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rasyiqi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X