PITUTUR.id - Rafael Tan memang mengakui selama pandemi COVID-19, jobnya bernyanyi sangat sepi. Namun ternyata, konten seblak berhasil menyelamatkannya.
Saat COVID-19, Rafael sampai tidak ada pekerjaan sama sekali, karena adanya kebijakan pembatasan yang dilakukan pemerintah.
Melihat kondisi keuangannya yang menipis, personil SMASH itu akhirnya berpikir untuk menjual apartemennya, agar bisa bertahan hidup di Jakarta. Bahkan, sempat terpikirkan untuk pulang ke Garut.
“Waktu Covid itu, benar-benar susah, sampai-sampai harus menjual apartemen agar bisa bertahan, saldo ATM angkanya hanya nol saja.” Kata Rafael pada rabu, 17 Juli 2024.
Baca Juga: Cerita Reuni Seo In Guk dan Ahn Jae Hyuk Reuni di MV Baru K.Will
Titik Balik Rafael Tan Masa Pandemi
Harus diakui pada masa Covid-19 hidupnya seakan terbalik 180 derajat. Dari yang kaya bergelimang harta, sekarang untuk ambil uang 50 ribu saja susah, sehingga harus menjual apartemen.
“Benar-Benar masa itu ya, (Pandemi) rasanya harus berjuang dari nol lagi, nggak ada apa-apa, bahkan tabungan yang tidak pernah aku ambil, terpaksa harus dibongkar,” lanjutnya.
Artikel Terkait
Stray Kids Akan Mengeluarkan Lagu Baru Untuk OST Film Deadpool and Wolverin
Diperiksa Imbas Promosi Judi Online, Nikita Mirzani : Nggak Tahu, Main Judi Aku di Singapura
Cerita Reuni Seo In Guk dan Ahn Jae Hyuk Reuni di MV Baru K.Will