Rafael Struick Absen, Permainan Timnas Indonesia vs Uzbekistan Berubah Menjadi Amburadul, Netizen: Terasa Kan Perbedaannya?

Photo Author
- Selasa, 30 April 2024 | 11:59 WIB
ilustrasi rafael struick yang absen saat laga pertandingan semifinal melawan Uzbekistan (rafaelstruick)
ilustrasi rafael struick yang absen saat laga pertandingan semifinal melawan Uzbekistan (rafaelstruick)

PITUTUR.id -  Laga pertandingan semifinal antara Indonesia vs Uzbekistan menuai perhatian karena timnas Indonesia berhasil melaju ke babak semifinal Piala Asia U-23 AFC.

Pertandingan tersebut berlangsung pada hari Senin, 29 April 2024 yang ditayangkan di TV nasioal pukul 21.00

Timnas Indonesia merupakan tim debutan di Piala Asia U-23 AFC yang berhasil menumbangkan tim-tim besar seperti Australia, Yordania dan Korea Selatan.

Oleh karena itu, media dan masyarakat menaruh perhatian khusus kepada timnas karena penampilanrıya yang apik dan konsisten.

Baca Juga: Dirujak Netizen, Jerome Polin Batasi Komentar Instagram Pasca-Kekalahan Timnas U23

Namun, pada laga semifinal ini Timnas Indonesia harus menelan kekalahan saat melawan Uzbekistan dengan skor 2-0

Permainan timnas Indonesia nampak redup dan amburadul setelah Gol yang dihasilkan oleh Ferrari dianulir oleh wasit.

Setelahnya, performa para pemain nampak menurun karena terserang mental akibat gol yang dianulir.

Dari segi statistik permainan pun timnas Indonesia harus mengakui kehebatan Uzbekistan yang lebih unggul di setiap sisi dan tempat.

Penguasaan bola Uzbekistan sebesar 65% sedangkan Indonesia 35%. Hal yang paling membuat timnas jomplang ialah total shotsdari Uzbekistan sebanyak 25 shots sedangkan Indonesia hanya 1 shots.

Absennya Rafael Struck dari laga semifinal disebabkan oleh akumulasi kartu setelah bertanding melawan Korea Selatan.

Baca Juga: Usai Pertandigan Timnas Indonesia Vs Uzbekistan, Netizen Geram: yang Menang Uzbekistan, yang Kalah Indonesia, Yang Salah Jerome Polin

Dampak dari tidak hadirnya pemain keturunan Belanda Semarang ini membuat anggota timnas yang lain kebingungan saat ingin mengumpan dan menggiring bola.

Pergerakan mereka mati karena masing-masing pemain Uzbekistan memiliki zona marking yang tinggi sehingga membuat lini tengah tampak kewalahan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ahmad Bastoni

Sumber: Instagram @indonesiaabroad_

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

MU Kalah! Rosenburg Menang Tipis 1-0

Selasa, 16 Juli 2024 | 06:58 WIB

Terpopuler

X