IPhone dan Samsung Diboikot di Indonesia? Bagaimana Perasaan Konsumen dan Pengguna

PITUTUR.id - Gerakan boikot produk-produk pro Israel kembali bergeliat di Indonesia.

Setelah sebelumnya menyasar produk-produk seperti HP, laptop, dan kamera, kini giliran iPhone dan Samsung yang menjadi sasaran.

Gerakan ini dipicu oleh fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang mengharamkan umat Islam membeli produk-produk yang berafiliasi dengan Israel.

Fatwa tersebut dikeluarkan menyusul konflik Israel-Palestina yang kembali memanas.

Baca Juga: IPhone dan Samsung Produk Israel? Geliat Boikot Produk Semakin Meluas

Dalam fatwa tersebut, MUI menyebut bahwa Israel merupakan negara yang telah melakukan pelanggaran HAM terhadap rakyat Palestina.

Oleh karena itu, umat Islam diimbau untuk memboikot produk-produk yang berafiliasi dengan Israel sebagai bentuk protes dan solidaritas terhadap rakyat Palestina.

iPhone dan Samsung merupakan dua merek ponsel pintar yang paling populer di Indonesia.

Kedua merek tersebut juga merupakan salah satu merek yang disinyalir berafiliasi dengan Israel.

iPhone diproduksi oleh Apple, perusahaan asal Amerika Serikat yang memiliki kantor di Israel.

Baca Juga: Boikot Produk Pro Israel, iPhone dan Samsung Masuk Daftar! Faktanya Bikin Mengecewakan Warga indonesia

Selain itu, Apple juga menggunakan komponen-komponen yang diproduksi di Israel dalam produk-produknya.

Samsung juga disinyalir berafiliasi dengan Israel. Hal ini karena Samsung memiliki pabrik di Israel yang memproduksi komponen-komponen untuk ponsel pintarnya.

Boikot terhadap iPhone dan Samsung berpotensi menimbulkan dampak yang signifikan bagi kedua perusahaan tersebut.